Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kementerian PPA Dorong Sekolah Ramah Anak

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

BANDUNG - Kementerian Perempuan dan Pemberdayaan Anak (PPA) mendorong seluruh sekolah di Indonesia menjadi sekolah yang ramah anak paling lambat tahun 2018 mendatang.

Deputi Bidang Tumbuh Kembang Anak pada Kementerian PPA, Leny Rosalin, mengatakan saat ini sudah terdata sebanyak dua ribu lebih sekolah yang masuk dalam kategori ramah anak di 319 kabupaten dan kota di seluruh Indonesia.

"Kabupaten dan kota ada lebih dari 500, artinya masih ada yang belum. Kebanyakan di pelosok atau perbatasan. Ini pekerjaan rumah pemerintah, di mana targetnya akhir tahun 2018, semua wilayah sudah memenuhi kriteria sekolah ramah anak," ujarnya dalam pemberian anugerah Gerakan Indonesia Pintas (GIP) 2017, di Salman ITB, Sabtu akhir pekan lalu.

Ia menambahkan setelah seluruh sekolah memenuhi kriteria ramah anak, selanjutnya adalah menjadikan seluruh kabupaten dan kota di Indonesia menjadi ramah anak. Targetnya dapat terealisasi paling lambat tahun 2030. Kriteria sekolah ramah anak antara lain ketersediaan kelas yang cukup termasuk guru, tidak ada pungli di sekolah, makanan yang sehat di kantin, dan tentunya tidak ada kekerasan anak di sekolah atau bullying.

Saat ini, menurutnya, jumlah anak-anak di Indonesia mencapai 87 juta orang atau 34 persen dari jumlah penduduk, yang hidup bersama 65 juta keluarga. Banyaknya jumlah anak ini, menurutnya, harus menjadi perhatian serius. Sebab masih saja ditemukan kasus kekeraan terhadap anak, bahkan perkawinan anak-anak.tgh/E-3

Komentar

Komentar
()

Top