Kementerian KKP Siap Bangun Kampung Semah di Kapuas Hulu
Ikan Semah
Foto: AntaraPutussibau, Kapuas Hulu- Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Barat Herty Herawati menyampaikan program Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yaitu pengembangan ikan endemik berbasis lokal seperti pengembangan ikan semah di wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat.
" Ada potensi ikan Semah di Kapuas Hulu yang tidak ada di daerah lain dan kami mengusulkan pengembangan Kampung Semah di Kapuas Hulu," kata Herty Herawati, saat audensi dengan Bupati Kapuas Huludi Putussibau ibu kota Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa.
Program yang direncanakan pada 2021 tersebut akan mulaidengan melakukan identifikasiterhadap lokasi yang akan dilaksanakan.
Ia menekankan jangan sampai ikan Semah terutama induk ikan yang banyak keluar Kapuas Hulu.
" Yang kita harapkan adalah produk dalam bentuk ikan Semah segar atau beku yang sudah sesuai standard yang banyak dijual keluar Kapuas Hulu, sehingga keberadaan ikan asli tersebut bisa terjaga," kata Herty yang saat itu juga bersama Kepala Balai Perikanan Air Tawar Mandiangin Kalimantan Selatan.
Sementara itu, Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan mengatakan keberadaan ikan Semah di Kapuas Hulu masih cukup banyak, terutama di daerah Hulu sungai Mendalam.
" Saya sangat hafal dengan daerah tersebut dan sangat dimungkinkan untuk dikembangkan ikan Semah," ucap Fransiskus.
Fransiskus menyebutkan lokasi Hulu Sungai Mendalam masih alami tidak ada penambang tanpa izin, tidak ada penyenetruman karena kearifan lokal masih berperan, sehingga kawasan perhuluan Sungai Mendalam masih sangat potensial untuk di kembangkan sebagai kampung budidaya ikan Semah.
" Saya berharap Hulu Sungai Mendalam dapat juga di survei sehingga semua spot-spot ikan Semah yang tersebar di perhuluan sungai dapat teridentifikasi dan di kembangkan," kata Fransiskus.
Selain di aliran Hulu Sungai Mendalam, kata Fransiskus, ada beberapa daerah juga bisa menjadi spot-spot untuk pembibitan dan pembenihan ikan Semah seperti di huluSungai Kalis, Hulu Kapuas, Sungai Embaloh dan perhuluan sungai lainnya yang belum tersentuh oleh aktivitas yang merusak alam.
Redaktur: Khairil Huda
Penulis: Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Selama 2023-2024, ASDP Kumpulkan 1,72 Ton Sampah Plastik
- 2 Kemenperin Desak Produsen Otomotif Tiongkok di Indonesia Tingkatkan Penggunaan Komponen Lokal
- 3 Irena Sebut Transisi Energi Indonesia Tuai Perhatian Khusus
- 4 Jepang Siap Dukung Upaya RI Wujudkan Swasembada Energi
- 5 Perkuat Kolaborasi, PM Jepang Dukung Indonesia untuk Jadi Anggota Penuh OECD
Berita Terkini
- Dapatkan Rekaman CCTV, TNI Telusuri Meninggalnya Purnawirawan Berpangkat Brigjen di Marunda
- KPK Periksa Ketua KPU, Kasus Apalagi
- Dorong Transformasi Digital di Internal, BPK luncurkan Artificial Intelligence for Data Analytics
- Pembunuh Aktor Laga Sandy Permana Ternyata “Tetangga Sebelah Rumah”
- Konte Gunakan McTominay untuk Bujuk Elejandro Garnacho Gabung Napoli