Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kemenperin Akselerasi Industri Petrokimia Terapkan Ekonomi Sirkular

Foto : istimewa

Plt. Dirjen Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil (IKFT) Kemenperin, Ignatius Warsito (batik) saat mengecek BBM Plas hasil daur ulang sampah plastik dalam kunjungan ke industri pengelolaan sampah terpadu (IPST) ASARI di Cilegon, Banten, Rabu (19/10).

A   A   A   Pengaturan Font

Berikutnya, membuat program SAGARA, yakni kolaborasi antara Chandra Asri dan nelayan di wilayah Anyer, Kabupaten Serang untuk mengumpulkan sampah plastik di lautan melalui ekonomi sirkular dan pengembangan masyarakat. Chandra Asri memperbesar cakupan wilayah untuk mengumpulkan sampah plastik dari masyarakat pesisir untuk mencegah sampah plastik masuk ke laut, dengan kolaborasi bersama Bank Sampah Digital (BSD).

Hasil sampah plastik yang terkumpul akan dikonversikan menjadi tabungan untuk kebutuhan masyarakat sehari-hari. Sampah plastik bernilai rendah akan dikelola melalui sistem pirolisis di IPST ASARI dan hasilnya akan digunakan untuk keperluan masyarakat dan nelayan, tandasnya.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Industri Olefin Aromatik dan Plastik Indonesia (INAPLAS) Fajar Budiono menyampaikan, pemerintah perlu memberikan insentif kepada industri yang menerapkan ekonomi sirkular guna mengurangi ketergantungan impor bahan baku dan mengatasi peningkatan limbah sampah di dalam negeri. Kegiatan ekonomi sirkular bisa membantu pemerintah dalam mencegah peningkatan impor bahan baku petrokimia serta bisa mengurangi limbah sampah," terangnya.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top