Kemenhub Sosialisasi Keselamatan Angkutan Laut di Kepulauan Seribu
Kepala KSOP Kelas IV Kepulauan Seribu Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub Mu'min (ketiga dari kanan) saat meninjau arus penumpang di Dermaga Pulau Pari, Kepulauan Seribu, Senin (1/1/2024).
Foto: ANTARA/Benardy FerdiansyahKepulauan Seribu, Jakarta -- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Kepulauan Seribu mensosialisasikan keselamatan angkutan laut bagi nakhoda maupun para penumpang, di Dermaga Pulai Pari, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Senin.
Sosialisasi tersebut terkait dengan jumlah penumpang hingga penggunaan life jacket sebelum kapal berlayar.
"Yang kami berikan khususnya untuk nakhoda selaku penanggung jawab utama dalam pelayaran. Pertama, memperhatikan jumlah penumpang sesuai dengan kapasitas kapalnya, kemudian perbanyak alat safety-nya termasuk life jacket," kata Kepala KSOP Kelas IV Kepulauan Seribu Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub Mu'min, di Pulau Pari, Kepulauan Seribu, Senin.
Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan keselamatan pelayaran terutama pada saat libur natal dan tahun baru, di mana jumlah pengguna jasa penyeberangan meningkat secara signifikan.
Dalam kesempatan tersebut, KSOP Kelas IV Kepulauan Seribu juga membagikan masker kepada para penumpang, mengingat kasus Covid-19 kembali melonjak.
"Termasuk kemudian kami edukasi penumpang semua bahwa saat ini gejala Covid-19 mulai meningkat, kami bagikan tadi masker. Terlepas semua itu, hal yang paling utama adalah bagaimana penumpang ini menggunakan transportasi seaman mungkin dan berwisata senyaman mungkin," ujarMu'min.
KSOP Kelas IV Kepulauan Seribu mencatat kunjungan ke Kabupaten Kepulauan Seribu pada periode Angkutan Laut Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 pada 25-31 Desember 2023 mencapai 20.919 orang.
Total kunjungan tersebut meliputi Pulau Pari, Pulau Untung Jawa, Pulau Kelapa, Pulau Tidung, Pulau Pramuka, dan Pulau Lancang.
Sedangkan, total kunjungan pada periode yang sama di 2022 (25-31 Desember) sebanyak 5.528 orang.
"Peningkatan penumpang tahun ini sangat signifikan dibanding 2022, karena di wilayah kerja kami di KSOP Kepulauan Seribu semuanya mempunyaispotwilayah atau mempunyai edukasi untuk berwisata wisata air, mangrove, dan pasir putih," kata dia lagi.
Mu'min mengungkapkan beberapa faktor terjadinya kenaikan kunjungan di Kepulauan Seribu, di antaranya cuaca yang bersahabat hingga tiap-tiap pulau yang mempunyai keunggulan wisata masing-masing.
Berita Trending
- 1 Kasad: Tingkatkan Kualitas Hidup Warga Papua Melalui Air Bersih dan Energi Ramah Lingkungan
- 2 Trump Menang, Penanganan Krisis Iklim Tetap Lanjut
- 3 Tak Tinggal Diam, Khofifah Canangkan Platform Digital untuk Selamatkan Pedagang Grosir dan Pasar Tradisional
- 4 PLN Rombak Susunan Komisaris dan Direksi, Darmawan Prasodjo Tetap Jabat Direktur Utama
- 5 Sosialisasi dan Edukasi yang Masif, Kunci Menjaring Kaum Marjinal Memiliki Jaminan Perlindungan Sosial
Berita Terkini
- Semen Padang FC Tahan Imbang Klub Malaysia Super League dengan Skor 2-2
- Kader Golkar DKI Diminta Bekerja Keras Menangkan Cagub Jakarta RIDO
- Menekraf Luncurkan Program Baru di Aceh
- Terus Bertambah, Polisi Tetapkan 22 Tersangka pada Kasus Judi Online yang Libatkan Oknum Komdigi
- Timnas MLBB Putri Raih Kemenangan Sempurna Pada Laga Perdana IESF 2024