Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kemendikbud Sebut Indonesia Berpeluang Bentuk Tenaga Ahli Kelistrikan

Foto : antarafoto

Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek, Saryadi

A   A   A   Pengaturan Font

Pengembangan profesional dalam penerapan program CoE dipimpin oleh seorang ahli Prancis, sedangkan untuk kurikulum diselaraskan dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).

Menurutnya, CoE akan mampu menghadirkan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan cakap terhadap standar industri, sehingga bisa menjadi jalan untuk link and match antara pendidikan vokasi dengan industri.

"Kerja sama ini dapat meningkatkan komitmen semua pihak yang terlibat untuk memajukan pendidikan vokasi," kata Saryadi.

Perwakilan dari Schneider Electric Group Gwenaelle mengatakan pihaknya telah berinvestasi training kit senilai Rp10 miliar pada fasilitas CoE di Cimahi yang digunakan untuk membiayai training kit 40 SMK.

Hal itu sejalan dengan ambisi Schneider Electric Global, yakni melatih satu juta pemuda dalam manajemen energi, otomasi dan semua soft skills yang relevan untuk mengatasi tantangan di masa depan. "Indonesia adalah CoE terbesar yang kami investasikan dari 11 CoE di dunia," kata Gwenaelle.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top