Kelompok ISIS Bangkit Kembali di Suriah

WASHINGTON DC - Kelompok Islamic State (ISIS) telah bangkit kembali di Suriah kurang dari lima bulan setelah Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, menyatakan kelompok teroris itu telah 100 persen berhasil dikalahkan. Informasi tersebut dilaporkan sebuah lembaga pengamat di Kementerian Pertahanan AS pada Selasa (6/8).

"Walau telah kehilangan wilayah teritorialnya, ISIS telah bangkit kembali di Suriah saat Amerika Serikat (AS) menarik sebagian pasukannya dan telah memperkuat kapabilitas pertempuran gerilyanya di Irak," demikian laporan Kantor Inspektur Jenderal yang memiliki tugas mengamati dan melawan pergerakan ISIS.

Dalam laporan lembaga pengamat itu dijelaskan pula bahwa strategi kelompok ISIS di Suriah dan Irak adalah untuk menciptakan kekacauan di bekas wilayah kekuasaan mereka dan mencegah pasukan keamanan lokal mendapatkan kendali yang efektif dan menciptakan ketertiban sipil.

Koalisi perlawanan terhadap ISIS yang dipimpin AS meyakini saat ini masih ada sekitar 14 hingga 18 ribu anggota ISIS di Irak dan Suriah, dimana 3 ribu anggota diantaranya merupakan warga asing. AFP/I-1