Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sejarah Afrika

Kekaisaran Ghana, Pusat Perdagangan di Afrika Barat pada Abad Pertengahan

Foto : The World History Encyclopedia
A   A   A   Pengaturan Font

Sungai Niger secara teratur membanjiri sebagian padang rumput dan sabana kering ini. Alirannya menciptakan lahan subur untuk pertanian setidaknya sejak 3.500 tahun yang lalu. Kehidupan di sini sangat terbantu oleh curah hujan tahunan yang memadai.

Sereal seperti beras Afrika berkulit merah danmilletdapat tumbuh dengan baik. Begitu pula kacang-kacangan, tanaman umbi-umbian, tanaman penghasil minyak dan serat, serta buah-buahan. Penangkapan ikan dan penggembalaan sapi dan kambing merupakan sumber makanan penting lainnya.

Deposit tembaga lokal dieksploitasi dan digunakan untuk perdagangan. Di wilayah tersebut sudah ada pengerjaan logam, seperti yang ditunjukkan oleh temuan arkeologis, setidaknya sudah ada sejak abad ke-6 Masehi.

Ditemukan banyak tembikar berkualitas, beberapa di antaranya diperdagangkan di seluruh wilayah, seperti yang ditunjukkan oleh analisis kimia terhadap tanah liat tersebut. Demikian pula, emas mungkin ditambang secara lokal dan kemudian diperdagangkan di sepanjang perairan di wilayah tersebut, meskipun bukti nyata dari periode awal ini masih kurang.

Seluruh sejarah wilayah tersebut dan Kekaisaran Ghana sebelum abad ke-11 M masih belum jelas karena kurangnya sumber tertulis dan sedikitnya hasil arkeologi. Namun, perdagangan di Afrika barat telah meningkat secara dramatis pada abad ke-21 M, dan baik zaman kuno maupun luasnya perdagangan di Afrika barat, khususnya, kini dianggap lebih besar dari yang diperkirakan sebelumnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top