Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kegiatan Vaksinasi di UPNVJ Diapresiasi Banyak Pihak

Foto : Istimewa

Kegiatan vaksinasi di Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pada Rabu (18/8), Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPVNJ) menggelar kegiatan vaksinasi Covid-19 untuk keluarga besar universitas dan masyarakat umum. Kegiatan vaksinasi yang bekerjasama dengan Kemendikbud Ristek ini diapresiasi banyak pihak.

Salah satunya oleh Camat Cilandak Mundari yang hadir langsung bersama Danramil dan Polsek Cinere di lokasi vaksinasi di Kampus Pondok Labu UPNVJ, Jakarta Selatan.Camat Cilandak Mundari mengapresiasi kegiatan vaksinasi Covid-19 untuk warga yang dilakukan UPVNJ.

"Saya mengapresiasi.Kegiatan ini merupakan upaya untuk mempercepat proses vaksinasi masyarakat," kata Camat Cilandak, Mundari seperti dikutip dari keterangan tertulis Humas UPNVJ yang diterima Koran Jakarta, Jumat (20/8).

Menurut Mundari UPNVJ bisa jadi percontohan agar kampus lain mengikuti kegiatan yang sama. Sehingga target pemerintah dalam membentuk herd immunity dapat segera tercapai.

"Apreasiasi setinggi-tingginya saya sampaikan kepada Rektor UPNVJ karena telah membantu memfasilitasi dengan baik. Kegiatan vaksinasi sendiri terpantau berjalan dengan kondusif,"kata Mundari.

Mundari pun berharap target selanjutnya wilayah Cilandak bisa kembali dibuka sentra vaksin seperti di UPVNJ. "Kita semua diharap bisa terus bersinergi untuk mempercepat vaksinasi masyarakat," tambah Mundari.

Sementara itu, dr. Ibnu mewakili kurang lebih 30 dokter yang terlibat dalam proses vaksinasi menjelaskan proses vaksinasi yang diselengarakan di UPNVJ. Kata dia, sentra vaksinasi yang diselenggarakan di UPNVJ merupakan pelaksanaan kali kedua dengan mitra yang berbeda. Kali ini UPNVJ bekerja sama dengan Kemendikbud Ristek.

"Tidak ada perbedaan dalam proses pelaksanaan di beberapa waktu yang lalu, yaitu tetap memastikan para peserta vaksinasi telah terdaftar melalui online terlebih dahulu, setelah itu pemanggilan nama untuk kemudian melakukan screening seperti mengecek suhu tubuh, tensi dan riwayat penyakit, selanjutnya jika sudah memenuhi proses screening para pasien dipersilahkan untuk mendapatkan vaksinasi," urainya.

Ada pun vaksin yang disediakan UPNVJ dan Kemendikbud Ristek, kata Ibnu,yaitu vaksin Sinovac dan Astrazeneca. Ibnu juga mengungkapkan, dari pendaftaran online beberapa waktu sebelumnya, sejumlah kurang lebih seribu pendaftar vaksinasi yang terdata. Seperti pada umumnya, setelah melakukan vaksinasi, reaksi yang didapatkan akan berbeda-beda.

"KIPI atau Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi ringan bersifat lokal dapat berupa rasa nyeri, kemerahan dan pembengkakan di area tubuh yang mengalami infeksi setelah diberikan imunisasi. Untuk upaya penanganan KIPI ini, UPNVJ sudah menyiapkan beberapa fasilitas jika kemungkinan tersebut terjadi, seperti ruangan khusus, peralatan medis yang mumpuni dan juga mobil ambulance jika dibutuhkan. Tetapi alhamdulillah tidak ada pasien yang mengalami KIPI," tuturnya.

Ucapan terima kasih juga diungkapkanNurkholis salah satu warga Cinere, Depok berusia 40 tahun. Nurkholis sendiri mengaku datang ke UPVNJ untuk mengantarkan istrinya yang akan melakukan vaksinasi.

"Saya cukup terbantu dengan pelaksanaan vaksin yang diselenggarakan UPNVJ. Pelayanannya sangat baik, tidak seperti yang saya bayangkan akan ada antrian yang banyak tapi disini tidak. Saya mendukung program vaksinasi ini karena Saya sangat berharap pandemi ini segera berakhir," kata Nurkholis.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top