Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kedatangan Presiden Taiwan ke AS Picu Kemarahan Beijing

Foto : AFP

Presiden Taiwan Tsai Ing-Wen melambaikan tangan saat perayaan Hari NAsional di depan Istana Presiden di Taipei, Taiwan, 10 Oktober 2019.

A   A   A   Pengaturan Font

NEW YORK - Presiden Taiwan Tsai Ing-wen tiba di New York pada Rabu (29/3) untuk sebuah kunjungan yang telah memicu kemarahan Tiongkok.

Tsai singgah di Amerika Serikat dalam perjalanan ke Amerika Tengah, di mana dia akan bertemu dengan pemimpin Guatemala dan Belize untuk menopang hubungan diplomatik antar-negara.

Dalam perjalanan kembali ke Taiwan, Tsai akan berhenti di California. Ketua DPR AS McCarthy mengatakan akan bertemu dengan Tsai.

Tiongkok mengklaim Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya yang akan direbut kembali suatu hari nanti dan, di bawah prinsip "Satu Tiongkok".

Beijing pada Rabu memperingatkan, pihaknya dengan keras menentang pertemuan antara Tsai dan McCarthy dan berjanji akan mengambil "langkah tegas untuk melawan" jika pertemuan itu terus berlanjut.

AS menanggapi dengan mengatakan Tiongkok seharusnya tidak menggunakan persinggahan Tsai di AS sebagai dalih untuk bertindak agresif di sekitar Selat Taiwan.

Tsai terlihat tiba di hotelnya di New York, di mana puluhan demonstran pro-Beijing mengibarkan bendera merah Tiongkok berkumpul dengan riuh. Sementara di dekatnya sekelompok orang pro-Taiwan dengan jumlah yang sama bersorak dan melambai-lambaikan spanduk mereka serta bendera Taiwan.

Xu Xueyuan, kuasa usaha di kedutaan Tiongkok di Washington, mengatakan telah berkali-kali berbicara langsung dengan pejabat AS dan memperingatkan bahwa perjalanan Tsai melanggar kepentingan inti Tiongkok.

"Kami mendesak pihak AS untuk tidak mengulangi permainan api pada isu Taiwan," katanya kepada wartawan, menyinggung kunjungan Ketua DPR saat itu Nancy Pelosi ke Taiwan.

Perjalanan Tsai menyusul keputusan Honduras bulan ini yang membuka hubungan diplomatik dengan Beijing. Belize dan Guatemala termasuk di antara 13 negara di dunia yang memiliki hubungan resmi dengan Taipei.

Setelah pertama kali mengunjungi New York, Tsai akan bertemu dengan Presiden Guatemala Alejandro Giammattei dan Perdana Menteri Belize John Briceno di negara masing-masing, kata kantor Presiden Taiwan.

Tsai kemudian akan singgah di Los Angeles dalam perjalanan pulang.

McCarthy mengatakan akan bertemu dengan Tsai di negara bagian asalnya, meskipun pembicaraan tersebut belum dikonfirmasi oleh otoritas Taiwan.

Kunjungan Pelosi tahun lalu memicu kemarahan Beijing. Militer Tiongkok merespons dengan menggelar latihan skala besar di sekitar pulau itu.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top