Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Kamis, 02 Jan 2025, 15:35 WIB

Kecelakaan Maut di Pekanbaru Menewaskan Tiga Orang, Diduga Akibat Konsumsi Miras dan Narkoba

Pelaku saat dibawa ke Polresta Pekanbaru

Foto: (sumber: Instagram @cakaplah)

Tragedi kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Hangtuah Ujung, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, pada Rabu (1/1/2025) menewaskan tiga orang, pengemudi diduga mengonsumsi minuman keras hingga narkoba.

Dilansir dari akun instagram bernama @cakaplah, peristiwa ini mengakibatkan tiga korban jiwa, terdiri dari satu pengendara motor dan dua penumpangnya.

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, Kombes Pol Alvin Agung Wibawa, mengungkapkan bahwa kecelakaan tersebut melibatkan sebuah mobil dan dua sepeda motor.

“Tiga orang meninggal di tempat kejadian. Korban mengalami luka berat di kepala, patah kaki, dan patah leher,” ujar Alvin.

Menurut keterangan polisi, kecelakaan bermula saat sebuah mobil Toyota Calya bernomor polisi F 1817 VI yang dikemudikan Antoni Romansyah (44), seorang warga Palembang, melaju dari arah timur ke barat. Sesampainya di depan Klinik Siaga Medika 2, mobil tersebut diduga hilang kendali dan melebar ke kanan jalan.

Mobil itu kemudian bertabrakan dengan motor Honda Beat BM 5672 ABP yang dikendarai Anton Sujarwo (38), yang membonceng Aditia Aprilio Anjani (10) dan Afrianti (42). Akibat tabrakan ini, motor tersebut terjatuh, terseret beberapa meter, dan terpental ke pinggir jalan.

Tak berhenti di situ, Toyota Calya kembali menyenggol sepeda motor Honda Scoopy BM 3170 MAK yang dikendarai Dwi Irawanto (22), seorang mahasiswa asal Rokan Hulu, yang membonceng Nurliani (25). Keduanya mengalami luka ringan dan telah mendapatkan perawatan medis.

Kecelakaan ini menewaskan tiga orang, yaitu Anton Sujarwo (38) yang mengalami luka berat di kepala, patah kaki kanan, dan patah leher. Anton meninggal dunia setelah sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit. Aditia Aprilio Anjani (10) luka berat di kepala dan meninggal di tempat kejadian. Afrianti (42) mengalami patah pinggang serta kedua kaki, meninggal di tempat kejadian.

Polisi menduga kecelakaan ini dipicu oleh pengaruh narkoba yang menguasai pengemudi mobil.

“Hasil tes urine menunjukkan Antoni Romansyah positif menggunakan amfetamin dan metamfetamin,” tegas Alvin.

Antoni Romansyah kini diamankan pihak kepolisian untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru mengimbau para pengendara untuk lebih berhati-hati di jalan dan menghindari penggunaan zat terlarang.

Hal ini menjadi ramai menjadi perbincangan warganet karena waktunya yang bersamaan dengan momen tahun baru

Redaktur: Muhammad Ihsan Karim

Penulis: Muhammad Ihsan Karim

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.