Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Keberimanan yang Otentik: Bahaya Politisasi Agama Pemecah Persatuan dan Penghancur Peradaban

Foto : istimewa

Antonius Benny Susetyo

A   A   A   Pengaturan Font

Pemerintah juga harus berperan aktif dalam mendukung keberimanan yang otentik. Kebijakan publik harus mencerminkan nilai-nilai moral dan spiritual yang mendasar, dan pemerintah harus bekerja untuk menciptakan kondisi yang mendukung praktik keberimanan yang otentik. Ini termasuk penegakan hukum yang adil dan tidak memihak, serta sosialisasi dan pendidikan yang mendukung keberagaman dan toleransi.

Keberimanan yang otentik adalah landasan bagi kehidupan yang harmonis dan damai. Dengan keberimanan yang otentik, kita dapat menghadapi tantangan dan perbedaan dengan sikap yang positif dan konstruktif. Keberimanan yang otentik memungkinkan kita untuk hidup berdampingan dengan damai di tengah keberagaman, untuk saling menghormati dan menghargai, serta untuk bekerja sama dalam membangun masyarakat yang lebih baik.

Politisasi agama hanya akan membawa kita pada perpecahan dan konflik. Namun, dengan keberimanan yang otentik, kita dapat menjaga persatuan dan keutuhan bangsa, serta membangun peradaban yang lebih baik dan lebih adil. Keberimanan yang otentik adalah kunci untuk menciptakan masyarakat yang harmonis, damai, dan penuh kasih.

Marilah kita bersama-sama berkomitmen untuk mempraktikkan keberimanan yang otentik dalam kehidupan kita sehari-hari. Menolak politisasi agama dan menjaga esensi keberimanan yang sejati. Dengan demikian, kita dapat menjaga persatuan dan keutuhan bangsa, serta membangun peradaban yang lebih baik dan lebih adil bagi semua.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top