Ke Depan, Dunia Masih Hadapi Krisis Energi dan Pangan
» RI harus lepas dari broker yang terus menggiring pemerintah bergantung pada produk impor.
» Transformasi energi dari fosil ke energi terbarukan harus segera dilakukan.
JAKARTA - Negara-negara di dunia masih menghadapi krisis energi dan pangan dalam beberapa bulan ke depan. Hal itu bersamaan dengan negara-negara Eropa memasuki musim dingin di saat terjadi pembatasan pasokan gas dari Russia. Sedangkan ancaman krisis pangan dikhawatirkan terjadi karena ancaman dari Russia yang akan mengebom kapal Ukraina yang mengangkut gandum ke seluruh dunia serta mundurnya Russia dari kesepakatan ekspor biji-bijian yang ditengahi Perserikatan Bangasa Bangsa (PBB).
Deputi Gubernur Bank Indonesia, Dody Budi Waluyo, dalam penyelenggaraan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) Sulawesi Tengah yang dipantau di Jakarta, Senin (31/10), mengatakan ancaman Russia tersebut berpotensi mengganggu pasokan pangan gandum dunia termasuk ke Indonesia.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya