Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kasus Positif Covid-19 di Kaltim Bertambah 305 Orang

Foto : Antara
A   A   A   Pengaturan Font

Samarinda,- Kasus positif COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur bertambah sebanyak 305 dan kasus sembuh sebanyak 218 pada Ahad ini.

Juru bicara satgas COVID-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishakdi Samarinda, Ahad, mengatakan akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 menjadi27.892 kasus, sedangkan kasus sembuh sebanyak 23.344 kasus.

Andi menyebutkan tambahan kasus aktif sebanyak 305 kasus terjadi di Berau 86 kasus, Kutai Barat 9 kasus, Kutai Kartanegara 16 kasus, Kutai Timur 43 kasus, Paser 9 kasus, Penajam Paser Utara 8 kasus, Balikpapan 95 kasus, Bontang 33 kasus dan Samarinda 6 kasus.

Sedangkan tambahan kasus kesembuhan pasien sebanyak 218 kasus terjadi di Berau 4 kasus, Kutai Barat 10 kasus, Kutai Kartanegara 36 kasus, Kutai Timur 43 kasus, Paser 6 kasus, Balikpapan 52 kasus, Bontang 8 kasus dan Samarinda 59 kasus.

Dia juga menginformasikan adanya tambahan pasien COVID-19 meninggal dunia sebanyak empat orang orang, yakni dua orang di Balikpapan dan sisanya di Kutai Timur dan Panajam Paser Utara.

"Kasus kematian terus mengalami penambahan, saat ini sudah sebanyak 763 orang meninggal dunia akibat SARS-CoV-2," kata Andi.

Sedangkan pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan karantina di rumah sakit sebanyak 3.785 pasien.

Sementara itu, perkembangan kasus COVID-19 khusus wilayah Kaltim, peringkat pertama masih ditempati Kota Samarinda dengan jumlah 6.943 kasus, disusul, Balikpapan 6.182 kasus, Kutai Kartanegara 5.047 kasus, Kutai Timur 4.012 kasus dan Bontang 1.932 kasus.

Lima kabupaten lainnya, yakni Berau 1.375 kasus, Paser 1.219 kasus, Kutai Barat 755 kasus, Panajam Paser Utara 386 kasus dan Mahulu 41 kasus.

"Pasien yang masih menjalani perawatan terbanyak di Balikpapan dengan jumlah 912 pasien, disusul Kutai Kartanegara 831 pasien, Berau 605 pasien dan Samarinda 445 pasien," kata Andi Muhammad Ishak.*ant/P-4


Redaktur : Khairil Huda
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top