Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sambut Asian Games

Karya Seni dari Bambu Hiasi Bundaran HI

Foto : ANTARA/Aprillio Akbar

karya seni instalasi I Pekerja beraktivitas di dekat karya seni instalasi dari bambu yang dibuat oleh seniman Joko Afianto, di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Rabu (15/8). Pemprov DKI Jakarta memasang karya seni tersebut untuk memperindah Jakarta dalam rangka menyambut Asian Games 2018.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Karya seni berupa kerajinan bambu ini dibuat sebagai simbol ucapan selamat datang, melengkapi patung Selamat Datang, Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat.

"Iya, besok sore baru kita resmikan. Itu adalah instalasi bambu karya seniman, Joko Avianto. bulan Oktober 2015 kami menyelenggarakan Frankfurt Book Fair dan salah satu yang ditunjukan di sana adalah karya bambu dari Mas Joko," ujar Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, di Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (15/8).

Mengaku kagum dengan karya seni bambu itu, Anies pun meminta Joko membuat karyanya untuk ditempatkan di ruang publik di Ibu Kota. Dia menilai, bambu seringkali dianggap sebagai barang tak bernilai. Padahal, keberadaan bambu sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia.

"Kami ingin tunjukan di tanah yang paling mahal di Indonesia yaitu Bundaran HI, di situ dipasang instalasi dengan material paling murah di Indonesia. Tetapi lewat kreativitas tangan pak Joko Avianto, material yang tak bernilai itu menjadi karya seni yang tak ternilai. itu pesan yang ingin disampaikan," katanya.

Baca Juga :
Naik 80 Persen

Terlebih, ungkap Anies, jalur utama Sudirman-Thamrin seringkali dilewati banyak warga sehingga tepat dibuatkan karya seni tak ternilai. Ada patung selamat datang buatan tim pematung Keluarga Arca pimpinan Edhi Sunarso. Patung perunggu setinggi 17 meter ini dibuat untuk menyambut peserta Asian Games pada 1962. Kini, karya seni bambu besar ditempatkan di sebelah Utara patung Selamat Datang.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Peri Irawan

Komentar

Komentar
()

Top