Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Energi Bersih

Kapasitas PLTS Atap pada 2025 Ditargetkan 3,6 GW

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah menargetkan kapasitas pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) Atap pada 2025 sebesar 3,6 giga watt (GW). Banyaknya insentif terhadap PLTS Atap mendorong masyarakat memanfaatkan energi surya secara masif.

Direktur Aneka Energi Baru dan Energi Terbarukan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Andriah Feby Misna berharap tahun ini bisa terpasang hingga 450 megawatt (MW) kemudian dilanjutkan pada 2023 sebesar 900 MW, 2024 sebesar 1800 MW dan tahun 2025 diharapkan mencapai 3600 MW.

Baca Juga :
Upgrade Skill UMKM

"Saat ini PLTS Atap sudah menjadi salah satu proyek strategis nasional, jadi harapan kita bisa mempercepat implementasi PLTS Atap ini," tutur Andriah Feby di Jakarta, Rabu (23/2).

Implementasi PLTS Atap hingga 2021, baru mencapai 48,8 MW dengan jumlah pelanggan kurang lebih 4.724 pelanggan yang tersebar di seluruh Indonesia. "Dengan menerapkan program insentif yang memberikan keringanan pada biaya investasi PLTS Atap untuk mencapai nilai keekonomiannya, Pemerintah berharap dapat menarik minat lebih banyak konsumen listrik untuk melakukan pemasangan PLTS Atap," ucapnya.

Pemberian insentif ditargetkan bagi para pelanggan PT PLN (Persero) yang memasang PLTS Atap dari golongan rumah tangga, sosial, bisnis dan industri, dengan fokus pada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Program ini ditargetkan dapat meningkatkan kapasitas PLTS Atap sebesar 5 MWp untuk 1.296 pelanggan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top