Kanada Tunjuk Perempuan Pertama yang Pimpin Militer
Letjen Jennie Carignan
Foto: AFP/SABAH ARAROTTAWA - Perdana Menteri Kanada pada Rabu (3/7) mengumumkan penunjukkan Letnan Jenderal Jennie Carignan sebagai perempuan pertama yang memimpin militer negara anggota G7 dan NATO itu.
Carignan adalah tentara yang sangat dihormati sekaligus ibu dari empat anak. Dia akan naik pangkat menjadi jenderal dan mengambil alih tugas dari Jenderal Wayne Eyre, yang pensiun dalam upacara pada 18 Juli mendatang.
"Saya yakin bahwa sebagai kepala staf pertahanan Kanada yang baru, ia akan membantu Kanada menjadi lebih kuat, lebih aman, dan siap menangani tantangan keamanan dunia," kata PM Justin Trudeau.
Menurut data pemerintah, tentara perempuan mewakili 16 persen angkatan militer Kanada. Carignan bergabung dengan militer pada 1986, tiga tahun sebelum Kanada mengizinkan perempuan terlibat dalam aksi tempur. Ia menjadi perempuan pertama yang memimpin unit tempur Kanada yang diterjunkan ke Afghanistan, pernah bertugas di Bosnia-Herzegovina dan Suriah, memimpin misi latihan NATO di Irak dari 2019 hingga 2020, serta mengomandoi Divisi 2 Kanada yang merupakan resimen militer terbesar negara itu dengan lebih dari 10.000 prajurit. SB/AFP/I-1
Berita Trending
- 1 Garuda Indonesia turunkan harga tiket Jayapura-Jakarta
- 2 Keluarga Sido Muncul Kembangkan Lahan 51 Hektare di Semarang Timur
- 3 Kejati NTB Tangkap Mantan Pejabat Bank Syariah di Semarang
- 4 Pemerintah Diminta Optimalkan Koperasi untuk Layani Pembiayaan Usaha ke Masyarkat
- 5 Dinilai Bisa Memacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Harus Percepat Penambahan Kapasitas Pembangkit EBT
Berita Terkini
- Status Pailit Sritex, Berikut Penjelasan BNI
- Arab Saudi: Habis Minyak Bumi, Terbitlah Lithium
- Misi Terbaru Tom Cruise: Sabotase Pasukan Jerman!
- AirNav Pastikan Kelancaran Navigasi Penerbangan Natal dan Tahun Baru 2024/2025
- Sambut Natal 2024, Bank Mandiri Bagikan 2.000 Paket Alat Sekolah hingga Kebutuhan Pokok di Seluruh Indonesia