Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kalteng Alami Penambahan 26 Konfirmasi Positif Covid-19

Foto : ANTARA/Ho-Satgas COVID-19 Kalteng

Perkembangan COVID-19 Kalteng per 1 Februari 2022.

A   A   A   Pengaturan Font

Palangka Raya - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Kalimantan Tengah menyampaikan, terjadi penambahan sebanyak 26 kasus konfirmasi positif Covid-19 di provinsi itu per 1 Februari 2022.

"Kasus konfirmasi, bertambah 26 orang, yaitu di Palangka Raya 17 orang, Sukamara 1 orang, Seruyan 1 orang, Kapuas 6 orang dan Gumas 1 orang," kata Perwakilan Tim Komunikasi Publik Satgas COVID-19 Kalteng Agus Siswadi di Palangka Raya, Selasa.

Penambahan ini menyebabkan kasus aktif COVID-19 Kalteng naik menjadi 62 kasus, terdiri dari 13 orang dirawat di rumah sakit dan 49 orang menjalani isolasi mandiri. Sedangkan pasien sembuh, ada penambahan satu orang.

"Kasus meninggal dunia, tidak ada penambahan," ungkapnya kepada awak media.

Berdasarkan data terbaru yang dirilis Tim Satgas Penanganan COVID-19 Kalteng pada hari ini, akumulasi kasus positif COVID-19 terhitung sejak kasus pertama, maka kini menjadi 46.804 kasus, terdiri dari 45.151 sembuh, 1.591 meninggal dunia dan 62 kasus aktif.

Sementara itu, pihaknya menjabarkan, tempat tidur yang digunakan pada rumah sakit atau 'bed occupancy rate' (BOR), yakni tempat tidur intensif mengalami penurunan tempat tidur terpakai 2,38 persen, sehingga dari 9,52 persen menjadi 7,14 persen.

"Dalam hal ini tidak ada kabupaten maupun kota yang BOR-nya di atas 50 persen," katanya menerangkan.

Kemudian tempat tidur isolasi mengalami penurunan tempat tidur terpakai 0,95 persen, sehingga dari 2,94 persen menjadi 1,99 persen, yakni tidak ada kabupaten maupun kota yang memiliki BOR di atas 50 persen.

Lebih lanjut Agus yang menjabat sebagai Pelaksana Tugas Kadiskominfosantik Kalteng ini mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Masyarakat diminta tak abai dalam penerapan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, serta mencegah atau menghindari kerumunan.

"COVID-19 mulai meningkat kembali, untuk itu pentingnya penerapan protokol kesehatan agar tidak diabaikan," pintanya.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top