Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
IKN Nusantara

Kabupaten Penajam Bakal Revisi RTRW Seiring Pembangunan IKN

Foto : Antaranews

Kepala Bagian Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara Nicko Herlambang

A   A   A   Pengaturan Font

PENAJAM PASER UTARA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, bakal merevisi rencana tata ruang wilayah (RTRW) seiring dengan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang lokasi ditetapkan pada sebagian daerah ini.

Pemerintah Kabupaten Penajam perlu merevisi RTRW untuk menyesuaikan perencanaan pembangunan IKN di Kecamatan Sepaku, ujar Kepala Bagian Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara Nicko Herlambang di Penajam, Senin (11/7).

Perencanaan perubahan RTRW akan diatur secara spesifik, salah satunya kawasan pendidikan. Kawasan pendidikan rencananya akan ditetapkan di wilayah sisi utara, di Kelurahan Maridan dan Kelurahan Riko, kemudian di wilayah selatan dekat Kantor Bupati Penajam Paser Utara, antara Kelurahan Nipah-Nipah dengan Kelurahan Lawe-Lawe. "Kawasan pendidikan direncanakan seluas antara 500 sampai 1.000 hektare," ucapnya.

Namun, katanya, kawasan tersebut tidak hanya difokuskan untuk pembangunan fasilitas pendidikan tetapi juga dapat pengembangan sektor lainnya.
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara telah mengajukan bantuan keuangan kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur untuk kajian revisi RTRW tersebut. Tidak disebutkan besaran bantuan keuangan yang diajukan.

Pemerintah kabupaten bakal melakukan penyusunan perubahan RTRW pada 2023 dengan melibatkan perguruan tinggi. "Kami sudah komunikasi dengan Universitas Gunadarma dan Universitas Parahyangan untuk perubahan RTRW," kata Nicko Herlambang.

Pemetaan Lahan
Sebelumnya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan land development atau pengembangan lahan untuk kawasan inti pemerintahan seperti Istana Presiden, Istana Wakil Presiden, dan gedung-gedung kementerian/lembaga sudah dilakukan pada Agustus 2022.

Menteri Basuki mengatakan pada 15 Juli 2022 atau pekan depan akan terdapat penandatanganan kontrak untuk proses land development di IKN. Dengan begitu, pemetaan lahan hasil land development sudah tersedia pada Agustus 2022.

"Land development itu hasilnya kavling, pengkavlingan, ini kementerian apa, Istana, ini (Istana) Wapres," kata Basuki usai menghadiri "National Stakeholders Forum: 10th World Water Forum First Announcement".

"Jadi jika Presiden (Joko Widodo) ke sana, sudah memberi perintah, untuk membuat rumah sakit, atau buat apa di (kavling) sini," jelas Basuki.

Selain itu, pada akhir Juli 2022, terdapat progres untuk pembangunan jalan akses utama ke IKN dari Jalan Tol Balikpapan.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah meninjau pembangunan infrastruktur dasar di IKN Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, yakni Bendungan Sepaku Semoi dan Persemaian Mentawir.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top