Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Junta Myanmar Umumkan Darurat Militer di Kota Negara Bagian Chin

Foto : ANTARA FOTO/REUTERS

Polisi di Naypyidaw, Myanmar, menyemprotkan air ke arah pengunjuk rasa yang berdemonstrasi menentang kudeta dan menuntut pembebasan pemimpin terpilih, Aung San Suu Kyi, beberapa waktu lalu

A   A   A   Pengaturan Font

NAYPYIDAW - Junta Myanmar telah mengumumkan darurat militer di sebuah kota di Negara Bagian Chin setelah menuduh teroris bersenjata berada di balik serangan di kantor polisi dan bank, menurut laporan media pemerintah pada Jumat (14/5).

Dalam menghadapi penentangan yang meluas, junta bergelut untuk mempertahankan ketertiban di tengah protes yang berlangsung tiap hari di kota-kota dan pertempuran di negara-negara bagian wilayah perbatasan sejak pihaknya menggulingkan pemimpin terpilih pimpinan Aung San Suu Kyi pada 1 Februari 2021.

"Kerusuhan di Kota Mindat terjadi pada Rabu (12/5) dan Kamis (13/5), melibatkan sekitar 100 orang yang menggunakan senjata rakitan untuk menyerang sebuah kantor polisi dan sekitar 50 orang menargetkan Bank Ekonomi Myanmar," lapor kantor berita Myanmar News Agency.

Laporan media tersebut menyatakan bahwa pasukan keamanan telah menangkis serangan tersebut tanpa menimbulkan korban.

Dokumen yang menyatakan pemberlakuan darurat militer di kota di Negara Bagian Chin, yang berbatasan dengan India, telah diunggah di The Global New Light of Myanmar, surat kabar yang dikelola negara.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top