Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kepemimpinan Nasional

Jokowi Tegaskan Indonesia Butuh Pemimpin Pemberani

Foto : ANTARA/HAFIDZ MUBARAK A

PRESIDEN DI PUNCAK MUSYAWARAH RAKYAT I Presiden Joko Widodo menyapa peserta pada puncak acara Musyawarah Rakyat (Musra) di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (14/5). Dalam acara tersebut Presiden Joko Widodo menerima tiga nama bakal calon presiden serta empat nama bakal calon wakil presiden di antaranya Mahfud MD dan Moeldoko berdasarkan hasil Musra.

A   A   A   Pengaturan Font

Membangun Strategi

Presiden Jokowi menyebut, pemimpin Indonesia harus tahu bagaimana membangun sebuah strategi negara, strategi ekonomi, strategi politik karena Indonesia berhadapan dan bersaing dengan negara-negara lain.

"Begitu kita keliru memilih pemimpin yang tepat untuk 13 tahun ke depan, hilanglah kesempatan untuk menjadi negara maju. Hati-hati mengenai ini, hati-hati. Sejarah di Amerika Latin tahun 1950-an, tahun 1960-an, tahun 1970-an, mereka sudah berada di posisi negara berkembang, sudah masuk ke middle income tetapi sudah 50-60 tahun (berlalu), mereka tetap menjadi negara berkembang. Karena apa? Tidak bisa memanfaatkan peluang yang ada saat itu dan mengejarnya lagi sudah tidak ada kesempatan lagi," jelas Presiden.

Presiden Jokowi pun mengingatkan agar pemimpin selanjutnya dapat memanfaatkan bonus demografi Indonesia dan status Indonesia yang saat ini sudah menjadi negara berkembang agar dapat menjadi negara maju.

Dalam acara tersebut panitia Musra menyerahkan tiga nama calon presiden yaitu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian yang juga Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top