Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Politik Inggris I Sejumlah Anggota Kabinet Konservatif Dukung Johnson Sebagai PM Inggris

Johnson Siap Perjuangkan Brexit

Foto : afp / Paul ELLIS

Boris Johnson

A   A   A   Pengaturan Font

Bursa kepemimpinan Inggris terbuka setelah Theresa May pada Jumat (7/6) pekan lalu secara resmi mengundurkan diri sebagai pemimpin Partai Konservatif. Langkah itu serta merta memicu persaingan untuk penggantinya sebagai PM Inggris, yang diikuti Johnson dan 10 kandidat anggota parlemen lainnya.

Pemimpin partai berkuasa, yang memenangkan kursi terbanyak pada pemilihan umum terakhir pada 2017, secara otomatis menjadi perdana menteri. Persaingan itu diperkirakan akan berakhir pada akhir bulan depan, dimana Johnson menjadi calon unggulan.

Sejumlah anggota kabinet dari kubu Konservatif, pada akhir pekan lalu menyatakan telah siap bergabung sehingga menambah banyak anggota parlemen yang akan mendukung Johnson. Mereka adalah Menteri Komunitas James Brokenshire, Menteri Transportasi Chris Grayling, dan Menteri Urusan Welsh, Alun Cairns.

Dalam kampanyenya, Johnson sesumbar bahwa dirinya sanggup mengalahkan para kandidat lainnya seperti pemimpin Partai Buruh, Jeremy Corbyn, dan ketua Partai Brexit, Nigel Farage, yang mana Partai Brexit berhasil menyedot simpati dari pendukung konservatif yang tak puas atas penanganan Brexit oleh partai mereka.

"Semua ini bisa dicapai jika bisa melaksanakan Brexit sesuai dengan janji yaitu pada 31 Oktober mendatang," ucap Johnson.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top