Jepang dan Australia Bahas Kerja Sama Kontinjensi Militer
Foto : ANTARA/Dhemas Reviyanto
Prajurit Angkatan Laut Jepang berjalan menuju kapal JS Samidare seusai mengikuti upacara penyambutan di dermaga JICT II, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Pada Agustus, perjanjian akses timbal balik (RAA) bilateral itu mulai berlaku, sehingga angkatan bersenjata kedua negara bisa lebih cepat menggelarkan kekuatan militernya. Itu adalah RAA pertama untuk Tokyo selain pakta serupa dengan AS, yang disebut Perjanjian Status Pasukan.
Jepang memandang Australia sebagai "sekutu tanpa aliansi," selain AS yang menjadi satu-satunya sekutu terikat aliansi. yang juga satu-satunya negara yang memiliki pedoman kerja sama pertahanan bilateral.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara
Komentar
()Muat lainnya