Jelang Imlek, Presiden Xi "Blusukan" di Beijing

BEIJING - Presiden Tiongkok dilaporkan melakukan "blusukan" ke beberapa tempat di Beijing menjelang Tahun Baru Imlek, Jumat (1/2) pagi. Tempat pertama yang dituju oleh Sekretaris Jenderal Partai Komunis Tiongkok (PKT) itu adalah kantor Biro Keamanan Publik Kota Beijing.

Xi yang juga Kepala Komisi Militer Pusat Tiongkok menyalami beberapa personel kepolisian di kantor Biro Keamanan itu untuk mengucapkan selamat Tahun Baru Imlek. "Di kantor tersebut, Xi juga melakukan panggilan video dengan para personel kepolisian lainnya yang sedang bertugas," demikian laporan media resmi setempat.

Selain itu, Xi juga mengucapkan selamat kepada segenap rakyat Tiongkok yang sebentar lagi merayakan Tahun Baru Imlek tersebut.

Kemudian Xi berjalan kaki menuju salah satu rumah di Qianmen, kawasan berabad-abad yang direnovasi untuk menyesuaikan kondisi terkini, meskipun bangunan tradisional tetap dilestarikan.

Dia menyempatkan diri untuk berbincang dengan warga setempat untuk mengetahui situasi kehidupan sehari-hari mereka dan membuat penganan tradisional pangsit dan bakpao secara bersama-sama di halaman depan sebuah rumah warga.

Saat blusukan ini, Presiden Xi pun mampir ke sebuah kedai makanan yang ada di bagian selatan Ibu Kota Beijing, dan kunjungan itu sempat mengagetkan warga yang tengah bersantap malam.

"Jangan sampai kehadiran saya mengganggu kalian. Saya cuma numpang lewat," kata Presiden Xi kepada pengunjung kedai makanan itu yang sibuk mengabadikan kedatangannya dengan telepon selular.

Di kedai itu Presiden Xi menyempatkan diri berbincang dengan pekerja pengantar makanan yang kebanjiran pesanan jelang musim libur Imlek. "Apa kalian akan mudik pada perayaan Imlek tahun ini?" ucap Presiden Xi saat menanyai pekerja pengantar makanan di kedai makanan itu

Blusukan yang disertai interaksi dengan warga bisa dikatakan amat jarang dilakukan oleh pemimpin negara di Tiongkok. Biasanya para pemimpin di Tiongkok hanya menghadiri acara-acara yang telah ditetapkan dan dalam kunjungan resmi tersebut, lazimnya mereka memberikan pengarahan atau menyampaikan inisiatif kebijakan untuk mengantisipasi datangnya tahun yang baru.

Arus Mudik

Secara resmi libur Tahun Baru Imlek mulai Senin (4/2) hingga Senin (11/2), namun warga Tiongkok sudah mulai banyak yang mudik sejak Senin (28/1) pekan lalu.

Lembaga Imigrasi Tiongkok memperkirakan selama musim libur Imlek terdapat 1,77 juta orang akan keluar-masuk setiap hari melalui sejumlah pos pemeriksaan imigrasi di daratan Tiongkok. Beberapa pos pemeriksaan imigrasi di bandar udara kota besar Tiongkok, seperti Beijing, Shanghai, dan Guangzhou, akan mengalami puncak kepadatan orang yang hendak bepergian ke luar negeri pada Senin (4/2) hingga Rabu (6/2), sedangkan puncak arus balik pada Sabtu (9/2) hingga Minggu (10/2).

Jumlah kepadatan arus mudik Imlek tahun ini diperkirakan akan mengalami kenaikkan 8,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Dua pos perbatasan darat Luohu dan Gongbei yang memisahkan Tiongkok dengan Hong kong dan Makau, masing-masing akan dilalui 273 ribu dan 358 ribu orang per hari selama musim libur tersebut.Ang/Ant/I-1