Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Jangan Bikin Resah Warga, BMKG Ingatkan Masyarakat Tidak Sebar Hoaks Terkait Gempa Cianjur

Foto : ANTARA/Prisca Triferna

Tangkapan layar Deputi Geofisika BMKG Suko Prayitno Adi (kiri) dan Kepala BNPB Suharyanto (tengah) dalam konferensi pers penanganan gempa Cianjur diikuti virtual dari Jakarta, Jumat (25/11/2022).

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat tidak menyebarkan berita palsu atau hoaks terkait gempa Cianjur di Jawa Barat yang banyak beredar di grup percakapan dan media sosial.

Dalam konferensi pers virtual perkembangan gempa Cianjur yang diikuti di Jakarta, Jumat sore, Deputi Geofisika BMKG Suko Prayitno Adi mengatakan BMKG bersama Kementerian Sosial dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah melakukan sosialisasi di beberapa pos pengungsian terkait langkah harus dilakukan ketika terjadi gempa susulan.

"Kita berjalan terus, karena banyak berita hoaks seolah-olah akan terjadi gempa di sini pada jam berapa, ini lagi berkembang," ujarnya.

Terkait hoaks yang berkembang, ia meminta agar masyarakat untuk tidak menyebarkan kepada pihak lain ketika menerima pesan berantai tentang gempa dengan sumber yang tidak jelas.

"Kalau ada isu akan terjadi gempa yang besar dan lain sebagainya cukup di kita saja tidak usah kitashare," tutur Suko.

Sampai dengan pukul 17.00 WIB pada Jumat hari ini telah terjadi 248 gempa susulan, menurut data BMKG.

Ia mengatakan bahwa guncangan terbesar untuk gempa susulan mencapai magnitudo 4,2 dan terkecil magnitudo 1,2. Sebagai catatan, gempa utama yang terjadi pada Senin lalu (21/11) berkekuatan magnitudo 5,6.

Mengenai gempa susulan, dia mengatakan tren memperlihatkan kecenderungan menurun.

Meski demikian dia mengingatkan masyarakat di wilayah terdampak untuk menghindari bangunan yang telah rusak untuk menghindari potensi bahaya.

Sampai dengan hari kelima setelah gempa mengguncang Kabupaten Cianjur telah terkonfirmasi 310 orang meninggal dunia, menurut data BNPB sampai dengan Jumat (25/11) sore.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top