Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Iran Batal Akuisisi Jet Tempur Su-35 Rusia

Foto : Istimewa

Rusia disebut hanya ingin menjual 24 pesawat Su-35 Flanker-E tanpa senjata, pengetahuan pemeliharaan, dan transfer teknologi pembuatan suku cadang.

A   A   A   Pengaturan Font

Selain itu, Angkatan Udara Iran hanya menggunakan pesawat tua; F-4 Phantom II, F-14 Tomcat, dan F-5E/F Tiger II yang dimodifikasi secara lokal dari era Perang Dingin. Akibatnya lebih sulit untuk memelihara dan mengoperasikan pesawat kuno ini. Sebaliknya, Iran telah mengembangkan berbagai drone dan rudal yang dipandang sebagai ancaman bagi negara-negara regional lainnya, terutama Israel.

Oleh karena itu, pembelian jet tempur mutakhir diproyeksikan akan meningkatkan Angkatan Udara Iran yang sudah tua secara signifikan.

Terkait rencana pengembangan sendiri, pada 2018, Iran mengatakan telah memulai produksi pesawat tempur Kowsar yang dirancang secara lokal untuk digunakan di angkatan udaranya. Beberapa ahli militer percaya jet itu adalah salinan dari F-5 yang pertama kali diproduksi di Amerika Serikat pada 1960-an.

Iran juga telah menyatakan minatnya untuk memperoleh teknologi militer canggih lainnya dari mitranya dalam kejahatan seperti sistem pertahanan udara S-400, sistem rudal permukaan-ke-udara yang bergerak. Iran telah memasok ratusan drone kamikaze ke Rusia yang telah digunakan untuk menargetkan infrastruktur militer dan sipil Ukraina.

Moskow menyangkal bahwa pasukannya menggunakan drone buatan Iran di Ukraina, meskipun banyak yang telah ditembak jatuh dan ditemukan di sana.


Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top