Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Ini Perintah Tegas Jenderal Bintang Empat Angkatan Darat Kepada Mayjen Kopassus yang Bertugas di Papua Barat

Foto : Istimewa

Jenderal Andika dan Mayjen I Nyoman Cantiasa.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Ini perintah tegas jenderal bintang empat Angkatan Darat Kepada Mayjen Kopassus yang bertugas di Papua Barat. Jenderal bintang empat yang dimaksud adalah Jenderal Andika Perkasa, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) saat ini.

Sementara Mayjen Kopassus yang diberi perintah adalah Mayjen I Nyoman Cantiasa, Pangdam XVIII/Kasuari. Mayjen Nyoman tak lain adalah mantan Danjen Kopassus. Jenderal Andika juga sama-sama berasal dari Korps Baret Merah.Mulai merintis karir militernya di Kopassus.

Perintah tegas Jenderal Andika kepada Mayjen I Nyoman Cantiasa ini tergambarkan dari video teleconference antaraKasad bersama Pangdam XVIII/Kasuari pasca penyerangan Pos Koramil Kisor, di Maybrat Papua Barat seperti diunggah kanal Youtube TNI AD.

Dalam video teleconference itu, Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa memberikan laporan terbaru terkait re-disposisi dan re-komposisi Satgas BKO Teritorial Gelombang IV yang akan bertugas di Koramil Persiapan Kodam XVIII/Kasuari.

Jenderal bintang dua Kopassus ini juga melaporkan kepada Kasad dan jajaran TNI AD soal kondisipaska penyerangan Pos Koramil Kisor di Papua Barat.

"Situasi di wilayah Maybrat yang pertama situasi di sana kondusif, kami terus libatkan Forkopinda khususnya bapak Bupati, kemudian kami lanjutkan untuk petunjuk bapak Kasad untuk merubah tentang rencana re-disposisi dan re-komposisi, ini beberapa satuan-satuan Koramil ini Dandim sudah mengatur, mengisi personel organik jadi Puji Tuhan mereka sudah ada sekarang. Sehingga ini kami tarik sesuai petunjuk bapak Kasad re-disposisi dan re-komposisi," ujar Pangdam XVIII/Kasuari melalui teleconference.

Pangdam XVIII/Kasuari juga melaporkan terkait permintaan penambahan penunjang alat komunikasi. Serta penambahan kendaraan operasional, dan rompi anti peluru hingga helm untuk digunakan di Koramil Persiapan Teritorial TNI AD.

Tak lupa Mayjen Nyoman melaporkan beberapa jajaran Koramil Persiapan sudah menerima bantuan 121 motor trill yang diperuntukan untuk mempermudah para prajurit dalam menjalankan tugas.

Merespons laporan itu,Jenderal TNI Andika Perkasa dengan tegas mengatasi akan berusaha membantu memenuhi kebutuhan sebagai penunjang, untuk menjalankan tugas pokok yang sudah diberikan.

"Kendaraan juga saya ingin dilaporkan secara spesifik per pos, supaya kita bisa rencanakan distribusinya mungkin akan kita prioritaskan, oke mas Nyoman. Ini sebagai backup ya, saya tidak tahu ada yang tidak tercover BTS ya kalau di 40 pos. Oke ya kita akan berusaha untuk menghadirkan V-Sat sehingga tidak tergantung BTS tetapi juga bisa digunakan para personil di pos itu untuk berkomunikasi," ujar orang nomor satu di Angkatan Darat tersebut.

Dalam video teleconference itu, Jenderal Andika juga menekankan soal penggunaan senjata yang nantinya akan dipergunaan untuk prajurit yang bertugas, di Koramil Persiapan tersebut.

"Intinya senjata ini penggunaannya sama dengan daerah lain jadi saya ingin Pangdam menekankan ulang bahwa mereka membawa senjata punya tanggung jawab yang lebih dan penggunaan senjata itu benar-benar kegunaan situasi, intinya kita berada disana untuk membantu menciptakan sesuatu yang kondusif untuk kehidupan normal masyarakat di sana ya," ujar Kasad.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top