
Ini Kisah mengharukan Prajurit Pengamanan Perbatasan yang Menjadi Guru Dadakan di Pedalaman Papua
Siswa SDN Persiapan Amupkim di Kabupaten Boven Digoel sedang mendapat materi wawasan kebangsaan diajarkan prajurit TNI Satgas Pamtas Yonif 122/TS.
Foto: ANTARA/HO-Pendam XVII/CenderawasihBoven Digoel - Prajurit TNI Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 122/TS menjadi tenaga guru bantu dadakan untuk mengajar siswa SD negeri Persiapan Amupkim di perbatasan RI-PNG Distrik Nienatie, Kabupaten Boven Digoel dalam rangka mendukung pemerintah daerah untuk mencerdaskan generasi muda Papua yang cerdas, sehat, dan berkarakter.
Dansatgas Yonif 122/TS Mayor Inf. Raden Henra Sukmadjidibrata dalam keterangan diterima Antara, Selasa dini hari, mengatakan bahwa kegiatan belajar-mengajar dilakukan Satgas TNI Yonif 122/TS dipimpin Danpos Pos 3/A Tembut Kalama Serka Irvan Surianto dengan materi pelajaran wawasan kebangsaan.
"Kehadiran anggota Satgas Pamtas Yonif 122/TS untuk menjadi tenaga pengajar di sekolah tersebut sebagai bentuk kepedulian dalam mencerdaskan anak-anak di wilayah perbatasan Indonesia, khususnya Papua," kataDansatgasdi Boven Digoel.
Adapun tujuan lain anggota TNI mengajar, menurut Dansatgas, supaya dapat membantu meningkatkan motivasi dan semangat belajar generasi muda Papua untuk meraih cita-cita anak ke depan. Melihat semangat anak-anak Papua tekun dan semangat belajar sungguh mengharukan dan membanggakan.
Di samping memberikan materi pelajaran wawasan kebangsaan, menurut Dansatgas, prajurit Satgas Pamtas Yonif 122/TS juga memberikan buku dan alat tulis kepada siswa/siswi.
"Tidak hanya memberikan materi pelajaran, anggota Pos 3/A juga memberikan buku serta alat tulis kepada siswa/siswi SDNdengan harapan agar mereka bersemangat dalam belajar di sekolah maupun di rumah," kataDansatgas seperti dikutip dari Antara.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDN Persiapan Amupkim Ruben Menam menyampaikan terima kasih kepada prajurit Satgas TNI karena sudah mau membantu mengajar siswa/siswi di sekolahnya.
"Kami sangat bangga dan berterima kasih karena kehadiran bapak-bapak TNI tidak hanya bertugas menjaga perbatasan, tetapi juga membantu mencerdaskan generasi muda Papua," kataKepsek Ruben Menam.
Redaktur: Marcellus Widiarto
Penulis: Marcellus Widiarto
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Aksi Bersih Pantai Menteri LH dan Panglima TNI di Pangandaran, Peringati Hari Peduli Sampah
- 2 Harga BBM di SPBU Vivo Turun, Pertamina, BP dan Shell Stabil
- 3 RI Perkuat Komitmen Transisi Energi Lewat Kolaborasi AZEC
- 4 Akademisi: Perlu Diingat, Kepala Daerah yang Sudah Dilantik Sudah Menjadi Bagian dari Pemerintahan dan Harus Tunduk ke Presiden
- 5 Beri Pilihan yang Luas, Living World Grand Wisata Hadir 250 Tenant
Berita Terkini
-
Bertemu di Jenewa, Menlu RI-Swiss Bahas Penguatan Kerja Sama Bilateral dan Ekonomi
-
Sambut Bulan Ramadan, Hotel Ciputra Cibubur Hadirkan Paket Buka Puasa Bertajuk “Ramadan Buffet Iftar”
-
Terkenal Kritis, Band Sukatani Malah Diajak Kapolri Jadi Duta Polri
-
Jembatan yang Sedang Dibangun Ambruk di Korsel, 2 Orang Tewas
-
Pertamina Raih Penghargaan PROPER Kementerian Lingkungan Hidup, Komitmen untuk Lingkungan Keberlanjutan