Ingin Maju, Andalkan SDM Unggul
Presiden RI ke-3, Bacharuddin Jusuf Habibie (BJ Habibie).
Untuk menjadi SDM unggulan harus melalui dua proses, yaitu pembudayaan dan pendidikan.
JAKARTA - Indonesia harus mengandalkan sumber daya manusia (SDM) unggulan jika ingin menjadi negara maju. Untuk menjadi SDM unggulan harus melalui dua proses, yaitu proses pembudayaan dan pendidikan.
"Saya akan sampaikan hal itu kepada Presiden Joko Widodo," kata Presiden RI ke-3, Bacharuddin Jusuf Habibie (BJ Habibie), usai acara penganugerahan Penghargaan Teknologi BJ Habibie (BJHTA) 2018 di Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Jakarta, Selasa (10/7).
Habibie, yang merupakan pendiri BPPT tersebut, menerangkan proses pembudayaan merupakan sinergi dari proses budaya dan agama, sedangkan proses pendidikan menghasilkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
"Pendidikan itu menghasilkan orang yang terampil. Pembudayaan menghasilkan iman dan takwa yang berkualitas. Bikin manusia kualitas iman dan takwanya tinggi, tapi ipteknya negatif tidak bisa berdaya apa-apa. Menghasilkan manusia yang sangat terampil, tapi iman takwa negatif, bahaya itu. Itu harus seimbang," kata Habibie.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya