Pengurangan Emisi
Industri Otomotif Dukung Kebijakan Euro 4
Foto : ISTIMEWA
DEKLARASI EURO-4 | (Dari kiri) Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika Taufik Bawazier, Ketua Umum Gaikindo Yohanes Nangoi, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, dan Director PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) Rahmat Samulo (kanan) menyaksikan President Director PT IAMI, Eisaku Akazawa meneken kesepakatan Euro-4 di sela-sela Gaikindo Jakarta Auto Show 2022 di Jakarta, Selasa (15/3). Dengan standar Euro 4, selain menekan polusi, kendaraan niaga pun jauh lebih hemat 12 persen bahan bakarnya.
Pengembangan Produk
Sementara itu, sejumlah APM menyatakan kesiapannya menerapkan standar emisi Euro 4. Executive Vice President of Sales and Marketing Divisions PT KTB Duljatmono mengatakan pihaknya meningkatkan spesifikasi 29 model Mitsubihsi Fuso untuk standardisasi Euro 4 seperti peningkatan pada mesin dan komponen common rail, kemampuan teknis kendaraan, hingga penambahan dimensi.
Baca Juga :
Pemerintah Dorong Pengembangan Bioavtur
Sementara itu, Vice President UD Trucks Indonesia Aloysius Chrisnoadhi menjelaskan, untuk penerapan Euro 4, UD Truck menyiapkan produk baru dengan teknologi selective catalytic reduction (SCR).
Sementara itu, General Manager Marketing PT Isuzu Astra Motor Indonesia Attias Asril mengatakan, Isuzu memastikan, mulai April 2022, seluruh pabrik Isuzu di Indonesia akan memproduksi mesin sesuai standar Euro 4. Isuzu sudah memiliki bekal baik yang telah dipersiapkan matang untuk menyongsong standar Euro 4.
Baca Juga :
Impor BBM 2025 Berpotensi Naik
Sejatinya, Isuzu sudah siap dengan mesin standar Euro 4. Tepatnya ketika truk Isuzu Giga pada 2011 telah menggunakan mesin common rail. Mesin common rail juga sudah diterapkan pada Isuzu Elf NMR 81 pada 2018. Selain itu, pada 2019, Isuzu Indonesia juga mengekspor perdana Isuzu Traga dengan mesin standar Euro4 ke Filipina.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya