Indonesia Tawarkan Kembali Proyek IKN ke Investor Uni Emirat Arab
Sektor lainnya yaitu perdagangan. Presiden Jokowi menekankan pentingnya diversifikasi perdagangan dengan menyelesaikan proses penyusunan Persetujuan Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA) yang ditargetkan akan selesai Maret 2022.
Selain Uni Emirat Arab, Indonesia melalui Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, dan didampingi Duta Besar RI untuk Turki, Lalu M Iqbal, saat bertemu dengan Presiden Asosiasi Kontraktor Turki, Erdal Eren, dan Asosiasi Konsultan, Irfan Aker, mengajak investor untuk berinvestasi di infrastruktur.
Basuki mengatakan selama pemerintahan Presiden Joko Widodo pembangunan infrastruktur merupakan prioritas utama, baik di bidang konektivitas, sumber daya air dan perumahan.
Pemerintah Indonesia, jelasnya, membutuhkan anggaran pembangunan infrastruktur sebesar 430 miliar dollar AS atau setara dengan 6.165 triliun rupiah, sementara APBN hanya mampu menutupi kebutuhan tersebut sebesar 30 persen.
"Untuk menutupi 70 persen gap keuangan, pemerintah Indonesia telah mengeluarkan beberapa kebijakan agar tetap kompetitif dan menarik seperti skema pembiayaan kreatif jalan tol dan insentif pajak untuk penanaman modal baru," kata Basuki.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya