Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Penyakit Menular

India Berlakukan Pembatasan Pertemuan karena Virus Nipah

Foto : ISTIMEWA

Warga memasang tanda bertuliskan “Zona penahanan Nipah” di Desa Ayancheri, di Kerala, India, Rabu (13/9).

A   A   A   Pengaturan Font

NEW DELHI - India mulai Kamis (14/9) melakukan pembatasan pertemuan warga dan menutup beberapa sekolah di negara bagian Kerala, di bagian selatan negara itu, setelah dua orang meninggal karena Nipah, infeksi yang disebabkan oleh virus dari kelelawar atau babi yang dapat menyebabkan demam mematikan.

Dikutip dari The Straits Times, Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organisation (WHO) mengatakan infeksi virus Nipah memiliki tingkat kematian berkisar antara 40 persen hingga 75 persen, dan belum ada vaksin untuk melawan virus ini.

Gejalanya meliputi demam tinggi, muntah-muntah, dan infeksi saluran pernapasan, namun kasus yang parah dapat menyebabkan kejang dan ensefalitis, peradangan otak, dan mengakibatkan koma.

"Tiga orang lainnya di India dinyatakan positif mengidap virus tersebut. Dan lebih dari 700 orang, termasuk 153 petugas kesehatan, yang melakukan kontak dengan mereka yang terinfeksi sedang dalam pengawasan," kata pejabat kesehatan.

Setidaknya empat orang telah dirawat di rumah sakit, termasuk anak berusia sembilan tahun dari salah satu orang yang meninggal.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top