Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Produk Investasi

Indeks Reksa Dana Pasar Uang Positif

Foto : ANTARA/Sigid Kurniawan

IHSG Melemah - Karyawan beraktivitas di dekat layar elektronik Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (7/3). IHSG pada perdagangan kemarin ditutup melemah 131,84 poin atau 2,03 persen ke level 6.368,27.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kinerja indeks reksa dana pasar uang berhasil mengungguli indeks reksa dana lainnya, yaitu reksa dana saham, reksa dana campuran, dan reksa dana pendapatan tetap. Kenaikan reksa dana pasar uang tidak lepas dari kecilnya tingkat risiko dibandingkan reksa dana jenis lainnya. Analis asardana, Beben Feri Wibowo, mengatakan reksa dana pasar uang memiliki tingkat risiko yang paling kecil dibandingkan dengan jenis reksa dana lainnya.

"Alasan lainnya, reksa dana pasar uang cenderung didominasi oleh portofolio yang ber-underlying deposito berjangka sehingga membuka peluang kinerja lebih baik dibandingkan jenis lainnya," ungkap dia kepada Koran Jakarta, Rabu (7/3). Sementara reksa dana jenis lain, kinerjanya tertekan sejalan dengan kondisi pasar saham dan pendapatan tetap yang sama-sama tertekan, akibat sentimen global khususnya pasca pertemuan FOMC (Federal Open Market Committee) pertengahan bulan Februari lalu, yang memunculkan spekulasi tahun ini suku bunga The Fed kembali naik dengan kisaran sebanyak 3 kali.

Spekulasi tersebut membuat pergerakan yield 10 tahun AS dan yield Surat Utang Negara (SUN) 10 tahun merangkak naik, masing-masing menjadi 2,87 persen dan 6,61 persen per 2 Maret 2018. Tak hanya itu saja, kepemilikan asing di Surat Berharga Negara (SBN) mengalami penyusutan selama satu pekan terakhir sebesar 13,92 triliun rupiah menjadi 842,58 triliun rupiah per 2 Maret 2018, serta transaksi asing di saham net sell 2,56 triliun rupiah per 2 Maret 2018 atau secara year to date (ytd) net sell 9,93 triliun rupiah.

"Kondisi demikian merupakan sentimen yang berhasil menekan pasar saham dan pendapatan tetap berujung pada kinerja reksa dana," tegas Beben. Sementara itu, Senior Analis Infovesta Utama, Viliawati, mengatakan mayoritas indeks reksa dana mencatatkan pelemahan di pekan lalu. Satu-satunya indeks reksa dana yang mencatatkan kenaikan adalah indeks reksa dana pasar uang. Penurunan terdalam dialami oleh indeks reksa dana saham, disusul oleh indeks reksa dana campuran dan indeks reksa dana pendapatan tetap.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Yuni Rahmi

Komentar

Komentar
()

Top