Ilmuwan Temukan Varian Virus Korona Baru yang Lebih Menular

CAPETOWN - Para ilmuwan Afrika Selatan dilaporkan telah mengidentifikasi varian virus Korona baru yang bisa lebih cepat menular daripada yang ada sebelumnya.

Institut Nasional untuk Penyakit Menular (NICD)Afrika Selatan merilis sebuah studi pracetak baru yang melaporkan varian baru Covid-19, yang dikenal sebagai C.1.2.

Varian ini merupakan hasil mutasi "secara substansial" dari C.1, salah satu strain yang mendominasi infeksi Covid pada gelombang pertama di wilayah.Varian C.1.2 yang pertama kali muncul di Afrika Selatan pada Mei 2021, juga telah ditemukan di Inggris, Tiongkk, Selandia Baru, Portugal dan Swiss.

Studi tersebut menunjukkan peningkatan jumlah genom C.1.2 yang ditemukan di Afrika Selatan, melonjak dari 0,2 persen pada Mei menjadi 2 persen pada Juli. Ini adalah tingkat yang serupa dengan peningkatan mutasi yang terlihat pada strain Beta dan Delta di Afrika Selatan selama deteksi dini.

"C.1.2 sangat bermutasi di luar C.1 dan semua VOC (Varian Kepedulian) dan VOI (Varian Kepentingan) lainnya secara global dengan antara 44-59 mutasi yang jauh dari virus Wuhan Hu-1 asli," tulis studi tersebut, baru-baru ini.
Halaman Selanjutnya....