![Ilmuwan Kembangkan Indikator Kanker Sintetis](https://koran-jakarta.com/images/article/phpeubk52_resized.jpg)
Ilmuwan Kembangkan Indikator Kanker Sintetis
![Ilmuwan Kembangkan Indikator Kanker Sintetis](https://koran-jakarta.com/images/article/phpeubk52_resized.jpg)
Peneliti mengembangkan sebuah jaringan gen sintetis yang berfungsi sebagai sistem peringatan dini penderita kanker.
Para peneliti telah mengembangkan sistem peringatan dini untuk empat jenis kanker yang paling umum. Sensor ini bekerja saat tumor berkembang, maka tahi lalat yang terlihat akan muncul pada kulit. Segera setelah kadar kalsium melebihi ambang tertentu dalam jangka waktu yang lebih lama, implan yang dimasukkan di bawah kulit memicu produksi melanin. Ini menyebabkan tahi lalat terbentuk.
Bersamaan dengan penyakit kardiovaskular, kanker telah menjadi penyebab utama kematian di banyak negara-negara industri. Banyak dari para pasien yang didiagnosa terkena kanker justru setelah tumor tersebut telah berkembang secara ekstensif.
Kondisi ini sering mengurangi kemungkinan pemulihan atau pengobatan secara signifikan dimana tingkat penyembuhan untuk kanker prostat adalah 32 persen dan hanya 11 persen untuk kanker usus besar. Kemampuan untuk mendeteksi keberadaan tumor dalam tubuh pasien yang lebih andal dan cepat tidak hanya akan menyelamatkan nyawa pasien, tetapi juga mengurangi kebutuhan akan perawatan yang mahal dan membuat pasien tertekan dan stres.
Para peneliti yang bekerja sama dengan Martin Fussenegger, Profesor di Departemen Ilmu dan Teknik Biosistem di ETH Zurich di Basel, kini telah mempresentasikan solusi yang mungkin untuk masalah ini dimana mereka mengembangkan sebuah jaringan gen sintetis yang berfungsi sebagai sistem peringatan dini.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya