Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

IDEA Indonesia Tandatangani Kerjasama dengan WSA Malaysia

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Perseroan Penyedia Jasa Vokasi Perhotelan dan Kulineri PT IDEA Indonesia Tbk baru saja menandatangani Perjanjian Kerjasama dengan World Skill Academy (WSA) Malaysia, pada hari ini, Rabu (8/6) di Jakarta. Hadir dalam seremoni penandatangan ini Direktur Utama IDEA Indonesia, Eko Desriyanto dan President and CEO WSA Malaysia, V K Kumeresan.

Perjanjian mencakup tiga poin utama; Pertama, IDEA Indonesia bekerjasama dengan WSA Malaysia dalam penempatan lulusan untuk mendapat pengalaman kerja internasional di hotel dan restaurant ternama di Malaysia, Australia dan Eropa. Kedua, IDEA Indonesia bekerja sama dengan WSA Malaysia untuk mendapat peserta didik dari luar negeriyang ingin mendapat pengalaman kerja di hotel-hotel bintang 5 ternama di Indonesia. Ketiga, IDEA Indonesia akan menerapkan kurikulum internasional American Hospitality Academy untuk meningkatkan kualitas lulusan program IDEA.

Direktur Utama IDEA Indonesia, Eko Desriyanto mengatakan, kerja sama ini akan membuka akses lebih luas bagi peserta Program Persiapan Penempatan Kerja IDEA Indonesia untuk mendapat penempatan dan pengalaman kerja internasional, khususnya di Malaysia, Australia dan Eropa dengan resmi, aman, dan efisien.

"Kerja sama ini akan meningkatkan kualitas program Persiapan Penempatan Kerja IDEA Indonesia dengan mengadopsi kurikulum American Hospitality Academy (AHA) dalam proses pelatihan. Transfer of competency dari WSA Malaysia kepada mentor dan peserta program IDEA Indonesia diharapkan terwujud dengan kerjasama ini," papar Eko.

Seperti diketahui, negara-negara Asia Tenggara, khususnya Malaysia sedang memerlukan banyak sekali tenaga hospitality professional (interns) untuk mengisi kekurangan SDM perhotelan karena rebound pariwisata pasca-pandemi COVID-19. Hal ini merupakan peluang besar bagi hotelier Indonesia untuk mengembangkan karier di luar negeri, baik di hotel maupun kapal pesiar. Namun karena tidak memiliki sertifikasi dan pengalaman internasional, hotelier Indonesia kurang percaya diri untuk bersaing di luar negeri.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top