Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kondisi DKI Jakarta I Kualitas Hidup di Jakarta Semakin Menurun karena Polusi Udara

Ibu Kota Harus Pindah, Jakarta Sudah Salah Urus

Foto : Koran Jakarta /M Fachri

Polusi Mengancam Kesehatan Warga I Suasana langit perkotaan Jakarta berselimut kabut polusi. Kondisi polusi di Jakarta yang sudah sering menjadi kota dengan udara terburuk dunia ini mengancam kesehatan warga.

A   A   A   Pengaturan Font

Polusi udara terburuk dunia selalu berada di nomor 1, 2, dan 3 secara rutin. PLTU Batu Bara dari pantai Utara dan Banten, dan jutaan kendaraan setiap hari menjadi pemicunya.Belum lagi sekitar 70 persen rumah tanggga dan gedung-gedung mengandalkan air tanah.

Selain itu, biaya hidup tinggi bagi pekerja yang menyebabkan gaji bulanan mereka defisit sehingga harus ditutupi dengan menarik piutang dari pinjaman online (pinjol). Pinjol pun mengenakan bunga rata-rata 2 persen per bulan atau 24 persen per tahun yang membuat warga semakin miskin, walaupun tercatat sebagai wilayah dengan UMR tertinggi nasional.

Peredaran uang yang terkonsentrasi di Jakarta merupakan pusat perputaran uang nasional, sekitar 70 persen uang beredar di Jakarta, Padahal hanya 17 persen dari PDB dan hanya 5 persen total penduduk secara nasional yang bekerja di Jakarta. Tidak Ada pemerataan ke daerah.

Utang secara nasional pun 70 persen di Jakarta dengan kontribusi hanya 17 persen ke PDB. Sementara jutaan anak-anak dan balita teracuni polusi udara yang menjadikan Jakarta sebagai daerah dengan kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) tertinggi nasional. Tidak ada sama sekali ruang terbuka atau taman terbuka untuk menikmati hidup yang berkualitas.

"Semua diambil kroni dan oligarki kekuasaan untuk membangun mal dan gedung-gedung beton pencakar langit," kata Listra.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top