Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Hindari Ruas Jalan Ini, DKI Berlakukan Rekayasa Lalu Lintas Mulai Pagi Saat Kirab Bendera

Foto : ANTARA/HO-Instagram Dishub DKI Jakarta

Rekayasa lalu lintas saat pelaksanaan kirab bendera pusaka di Jakarta, Sabtu (10/8/2024).

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta memberlakukan rekayasa lalu lintas mulai pukul 07.00-10.00 WIB selama kirab bendera pusaka.

"Dalam rangka kegiatan kirab pemindahan bendera pusaka akan dilakukan pengaturan dan pengalihan arus lalu lintas yang bersifat situasional pada beberapa ruas jalan yang bersinggungan dengan rute kirab," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.

Kirab bendera dilakukan di sekitar kawasan Monumen Nasional (Monas) hingga Bandara Halim Perdanakusuma pada Sabtu (10/8) besok.

Adapun kirab bendera pusaka akan dilakukan mulai dari Jalan Medan Merdeka Barat sisi Timur, Jalan MH Thamrin sisi Timur, Jalan Jenderal Sudirman sisi Timur sampai dengan Simpang Semanggi, Jalan Jenderal Gatot Subroto sisi Utara melalui Flyover Kuningan, Jalan MT Haryono sisi Utara sampai Flyover Pancoran, Jalan Cawang, Jalan Halim Perdanakusuma.

Untuk memastikan kirab pemindahan bendera pusaka dari Jakarta menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) berlangsung dengan baik, Dishub DKI Jakarta melakukan penutupan secara situasional di sejumlah simpang jalan.

Berikut daftar jalan yang akan terdampak:

  1. Simpang Jalan Medan Merdeka Selatan - Jalan MH Thamrin sisi Timur
  2. Simpang Jalan Kebon Sirih - Jalan MH Thamrin sisi Timur
  3. Simpang Jalan Wahid Hasyim - Jalan MH Thamrin sisi Timur
  4. Simpang Jalan Imam Bonjol - Jalan Pamengkasan yang mengarah ke Bundaran Hotel Indonesia (HI)
  5. Simpang Jalan Pamengkasan - Jalan Jenderal Sudirman
  6. Simpang Jalan Setiabudi Barat VII - Jalan Jenderal Sudirman
  7. Simpang Jalan Setiabudi Raya - Jalan Jenderal Sudirman
  8. Simpang Jalan Penjernihan I - Jalan Jenderal Sudirman
  9. Simpang Jalan Prof. Dr. Satrio - Jalan Jenderal Sudirman
  10. Simpang Jalan Masjid Hidayatullah - Jalan Jenderal Sudirman
  11. Simpang Jalan Garnisun - Jalan Jenderal Sudirman
  12. Simpang Jalan Halim Perdanakusuma - Jalan Akses Tol Cikampek

Tak hanya melakukan penutupan jalan, Dishub DKI juga melakukan pengalihan arus lintas di sepanjang rute kirab bendera pusaka yang meliputi:

  1. Lalu lintas dari arah Utara (Harmoni) menuju Selatan (Sarinah) dapat melalui Jalan Juanda - Jalan Pos - Jalan Gedung Kesenian - Jalan Lapangan Banteng Utara - Jalan Lapangan Banteng Barat - Jalan Pejambon - Jalan Ridwan Rais - Jalan Tugu Tani - Jalan Menteng Raya - Jalan Cut Mutia - Jalan HOS Cokroaminoto - Jalan Agus Salim - Jalan Wahid Hasyim (Sarinah)
  2. Lalu lintas dari Utara (Harmoni) menuju Selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Suryopranoto - Jalan Balikpapan - Jalan Cideng Timur - Jalan Jatibaru Raya - Jalan Slipi I - Jalan S Parman - Jalan Gatot Subroto - Simpang Semanggi - Jalan Jenderal Sudirman - Jalan Sisingamangaraja - Jalan Panglima Polim - Blok M
  3. Lalu lintas dari Timur (Cikini) menuju ke Barat (Tanah Abang) dapat melalui Jalan Menteng Raya - Jalan Ridwan Rais - Jalan Medan Merdeka Timur - Jalan Perwira - Jalan Katedral - Jalan Veteran - Jalan Suryopranoto - Jalan Balikpapan - Jalan Cideng Timur - dan seterusnya
  4. Lalu lintas dari Barat (Grand Indonesia, Tanah Abang, RS Budi Kemuliaan) menuju ke Timur (Stasiun Gambir) dapat menggunakan Jalan MH Thamrin Sisi Barat - Jalan Medan Merdeka Barat sisi Barat - Jalan Majapahit - Jalan Juanda - Jalan Pos - Jalan Gedung Kesenian - Jalan Lapangan Banteng Utara - Jalan Lapangan Banteng Barat - Jalan Pejambon - Gambir
  5. Lalu lintas dari arah Timur (Manggarai) menuju ke Barat (Tanah Abang) bisa melalui Jalan Sultan Agung - Jalan Galunggung - Jalan Karet Pasar Baru Timur III - Jalan Karet Pasar Baru Timur II - Jalan RM Margono Djojohadikusumo
  6. Lalu lintas dari Barat (Stasiun Karet) menuju Barat (Manggarai) dapat melalui Jalan RM Margono Djojohadikusumo - Jalan Galunggung - Jalan Sultan Agung
  7. Lalu lintas dari Utara (Tanah Abang) menuju ke Timur (Kampung Melayu) dapat melalui Jalan Mas Mansyur - Jalan Prof. Dr. Satrio atau JLNT Satrio - Jalan Casablanca Raya - Jalan KH Abdulah Syafei
  8. Lalu lintas dari Timur (Kampung Melayu) menuju arah utara (Tanah Abang) dapat melalui Jalan KH Abdulah Syafei - Jalan Casablanca Raya - JLN Satrio atau Jalan Prof. Dr. Satrio - Jalan Mas Mansyur
  9. Lalu lintas dari arah Selatan (GBK) menuju Utara (Harmoni) dapat melalui Jalan Jenderal Sudirman - Semanggi - Jalan MH Thamrin sisi Barat - Jalan Medan Merdeka Barat sisi Barat
  10. Lalu lintas dari arah Timur (Tol Cikampek) menuju selatan (Halim Perdanakusuma) dapat menggunakan Jalan Akses Tol Cikampek - Jalan Perindustrian - Jalan Usman Harun - Jalan Udayana - Jalan Cililitan Besar - Jalan Komodor Halim Perdanakusuma - Jalan Angkasa
  11. Lalu lintas dari arah Selatan (Halim Perdanakusuma) menuju Utara (Cawang) dapat menggunakan Jalan Halim Perdanakusuma sisi Barat - Jalan Akses Tol Cikampek - Jalan Majyen Sutoyo - dan seterusnya.

Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top