Gus Halim Ingatkan Agar Pembangunan Desa Jangan Tinggalkan Akar Budaya
Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar mengatakan bahwa Kemendes PDTT tidak akan membuat kebijakan pembangunan yang bersifat holistik dengan menyamaratakan karakter seluruh desa karena pentingnya untuk mempertahankan akar budaya
YOGYAKARTA- Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar, mengingatkan pemerintah desa agar pembangunan di wilayah masing-masing tidak meninggalkan akar budaya.
"Selalu saya tekankan, pokoknya bangun desa boleh apa saja, bolehsmart digital, bahkan harus, teknologi harus masuk. Digital harus dikembangkan, tapi satu hal yang tidak boleh tercerabut dari akar budaya setempat," kata Abdul Halim di Yogyakarta, Selasa (25/7).
Menurut dia, prinsip itu sesuai praktik tujuan-tujuan pembangunan berkelanjutan (sustainable development goals/SDGs) desa ke-18, yakni kelembagaan desa dinamis dan budaya desa adaptif.
"Supaya ruh pembangunan di desa itu tidak keluar dari akar budaya," kata Gus Halim, sapaan akrab dari Menteri Abdul Halim Iskandar.
Karena pentingnya mempertahankan akar budaya, Kemendes PDTT tidak akan membuat kebijakan pembangunan yang bersifat holistik dengan menyamaratakan karakter seluruh desa.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya