Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Guru, Pahlawan Tanpa Tanda Jasa di Masa Pandemi

Foto : ANTARA FOTO/Fransisco Carolio/Lmo/foc

Susana pembelajaran tatap muka (PTM) dengan menerapkan protokol kesehatan di SMP Negeri 3 Medan, Teladan Timur, Kota Medan, Sumatera Utara, Senin (11/10/2021). Pembelajaran tatap muka untuk tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Medan perdana dimulai hari ini dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, membatasi jumlah siswa maximal 10 orang dan sudah menerima vaksin COVID-19.

A   A   A   Pengaturan Font

Nasib guru, terutama guru honorer yang sudah mengabdi mencerdaskan anak-anak Indonesia dengan gaji apa adanya, banyak diperbincangkan setiap tahun pada peringatan Hari Guru Nasional yang jatuh setiap tanggal 25 November.

Ketua DPR RI Puan Maharani misalnya, meminta pemerintah memperhatikan nasib guru honorer, khususnya para guru yang telah lama mengabdi agar kesejahteraannya dapat terpenuhi. Ia mengapresiasi pemerintah yang sudah memberikan afirmasi (nilai tambahan) terhadap guru honorer yang mengikuti seleksi aparatur sipil negara (ASN) sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Semoga saja afirmasi tersebut makin ditambah agar pengangkatan para guru honorer yang sudah lama mengabdi bisa dipercepat. Pemerintah harus semakin mempermudah seleksi untuk guru honorer yang telah lama mendedikasikan dirinya untuk mendidik Indonesia.

Tambahan afirmasi dalam seleksi PPPK merupakan bentuk penghargaan negara terhadap dedikasi guru honorer karena kesejahteraan guru-guru honorer terbilang masih sangat kecil. Kita sudah sering mendengar bagaimana perjuangan guru-guru honorer, khususnya di daerah pelosok negeri, yang gajinya bahkan tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-harinya.

Pengabdian guru sudah tidak diragukan lagi. Gaji yang kecil dan fasiltas yang minim bukan halangan bagi mereka untuk turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa. Bahkan di masa pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung hampir 2 tahun ini, guru tetap berkomitmen mendidik dan mencerdaskan generasi penerus bangsa. Mereka tetap mengajar walau tidak bertatap muka. Mereka tidak menyerah memastikan anak didiknya mendapat pendidikan terbaik di tengah pandemi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Koran Jakarta
Penulis : Koran Jakarta

Komentar

Komentar
()

Top