Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis

Guru Besar Unair Kembangkan Obat Anti Radang Sendi dari Bawang Dayak hingga Tanduk Rusa

Foto : Istimewa

Retno mengungkapkan bahwa dengan memanfaatkan bahan alam sebagai obat anti radang nyeri dapat mendorong kemandirian industri farmasi Indonesia.

A   A   A   Pengaturan Font

Tanaman ini mengandung senyawa yang dapat mengurangi pembengkakan lutut. Sementara jotang memiliki kandungan utama yang bermanfaat untuk mengurangi nyeri. Selain itu, jotang juga berpotensi sebagai obat anti osteoporosis.

Retno mengungkapkan bahwa dengan memanfaatkan bahan alam sebagai obat anti radang nyeri dapat mendorong kemandirian industri farmasi Indonesia. Oleh karena itu, penelitian dan pengembangan lebih lanjut seyogianya terus berlangsung.

"90 persen obat dan bahan baku obat mengandalkan impor, hal ini merugikan perekonomian dan industri farmasi. Oleh karena itu peluang bahan alami dalam pengembangan obat sangat terbuka untuk menjadikan Indonesia lebih mandiri," ujarnya.

Akar Kuning

Akar kuning merupakan tumbuhan endemik dari Kalimantan. Masyarakat suku dayak menggunakan akar kuning untuk mengobati nyeri sendi. Tanaman ini memiliki beberapa kandungan metabolit sekunder seperti berberin, talifendin, jatrorrhizine, palmatin, columbamine, dihydro berberin, limasin, dan fibraurin. Kandungan ini berpotensi sebagai anti peradangan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top