Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Gunung Es Terbesar di Dunia Terjebak Pusaran di Laut

Foto : istimewa

Setelah meninggalkan perairan Antartika, gunung es tersebut terjebak dalam pusaran di atas gunung bawah laut.

A   A   A   Pengaturan Font

Seberapa sering kolom Taylor ini terbentuk atau seberapa sering gunung es terjebak di dalamnya tidak diketahui, kata Brearley, dan tidak ada cukup data satelit atau pemetaan bawah air untuk sepenuhnya memahami frekuensi fenomena tersebut.

Tidak jelas pula berapa lama gunung es itu akan tetap berada di tempatnya. Namun satu hal yang jelas: Gunung es terbesar di dunia tidak akan mencair dan membanjiri belahan bumi selatan. "Mencairnya gunung es dan terangkatnya lapisan es yang mengapung tidak secara langsung menyebabkan kenaikan permukaan laut," kata Brearley.

Brearley menunjuk pada sebuah studi tahun 2015 yang mengamati pelampung robotik, bagian dari armada instrumen yang hanyut dalam arus laut untuk mengukur suhu air, terperangkap dalam kolom Taylor selama empat tahun di sebelah timur laut dari lokasi A23a saat ini.

"Jika A23a menghabiskan waktu lama dalam pusaran, gunung es dapat mencair secara signifikan dan memengaruhi plankton dan organisme lain dalam rantai makanan laut di area tersebut," kata Brearley.

Ahli glasiologi dan profesor riset di University of Maryland, Baltimore County, Christopher A. Shuman, menduga bahwa A23a pada akhirnya akan mengalami nasib yang sama dengan gunung es besar lainnya, mengapung menuju pulau South Georgia di Atlantik Selatan dan mencair. Ia menunjuk gunung es A68a, yang pada tahun 2020 berputar selama berbulan-bulan sedikit lebih jauh ke barat dari tempat A23a berada sekarang sebelum akhirnya terlepas.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top