Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Gubernur BI: Upaya Pengendalian Inflasi Perlu Diperkuat dengan Mencermati Dampak Rambatan Kenaikan BBM

Foto : Istimewa

Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, pada Rapat Koordinasi Pemerintah Pusat dan Daerah (Rakorpusda) 2022, Rabu (14/9), di Kota Surabaya.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, mengatakan upaya pengendalian inflasi perlu diperkuat dengan mencermati bagaimana dampak rambatan kenaikan BBM dan efektivitas subsidi penyangga sosial, guna menjaga daya beli masyarakat.

Hal itu merupakan satu dari tiga hal penting pengendalian inflasi nasional yang disampaikan Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, pada Rapat Koordinasi Pemerintah Pusat dan Daerah (Rakorpusda) 2022, Rabu (14/9), di Kota Surabaya.

Seperti dikutip dari website resmi BI, berikutnya yang harus diperhatikan, tambah Perry, tren kenaikan inflasi saat ini disebabkan oleh kenaikan harga pangan bergejolak, sehingga Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) menjadi urgensi tersendiri untuk mengatasi gejolak harga tersebut agar tingkat inflasi volatile foods dapat turun di bawah 5%.

Selanjutnya, tambah dia, menindaklanjuti arahan Presiden pada Rakornas Pengendalian Inflasi dan Rapat 12 September 2022, perlu diperkuatsinergi dan berbagai upaya agar mampu mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

Dengan 7 program unggulan GNPIP yang sudah dimplementasikan di 28 wilayah kerja Kantor Perwakilan Bank Indonesia Dalam Negeri (KPwDN) sejak 10 Agustus 2022, GNPIP tercatat sudah berkontribusi membantu 179 pasar murah, mengkoordinasikan 43 kerjasama antardaerah, mendistribusikan 902.977 polybag bibit cabai dan berbagai program lainnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Marcellus Widiarto

Komentar

Komentar
()

Top