Grossi: Tim IAEA Tetap Tinggal di PLTN Zaporizhzhia
Keterangan Grossi I Dirjen IAEA, Rafael Grossi (tengah) saat berbincang dengan Menteri Energi Ukraina, German Galushenko (kiri) dan kepala Energoatom, Petro Kotin, pada Kamis (1/9). Dalam keterangannya, Grossi mengatakan bahwa tim IAEA akan tetap tinggal di PLTN Zaporizhzhia untuk memberikan penilaian situasi secara teknis yang tidak memihak dan netral.
Ukraina dan Russia saling menuduh telah menciptakan risiko bencana seperti Chernobyl dengan menembaki sekitar PLTN. Russia menduduki PLTN itu di awal perang yang sudah berlangsung lebih dari enam bulan.
Kyiv juga menuduh Russia menggunakan fasilitas itu untuk melindungi pasukannya, dan berencana mencuri pasokan listrik dengan menghubungkannya ke jaringan listrik Russia. Moskwa membantahnya, tetapi sejauh ini menolak seruan internasional untuk menarik pasukannya dari pabrik tersebut.
Rekaman video yang dirilis oleh kantor berita negara RussiaRIAmemperlihatkan bahwa tim inspektur IAEA, termasuk Grossi, mengenakan helm pengaman dan diajak berkeliling di sekitar lokasi PLTN oleh pejabat energi Russia.
Menteri Luar Negeri Russia, Sergei Lavrov, mengatakan bahwa Moskwa melakukan segalanya untuk memastikan bahwa PLTN itu bisa beroperasi dengan aman dan agar inspektur IAEA dapat menyelesaikan tugas mereka.
Sebelumnya, perusahaan nuklir negara Ukraina, Energoatom, mengatakan penembakan Russia telah memaksa penutupan salah satu dari dua reaktor yang masih beroperasi di lokasi tersebut.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya