Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Gencarkan Program Pendidikan Masyarakat Lalu Lintas dengan Menyasar Anak Usia Dini

Foto : ANTARA/HO-Humas Polres Majalengka

Petugas Sat Lantas Polres Majalengka saat memberikan edukasi kepada anak usia dini di Majalengka, Jawa Barat, Jumat (15/12/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

Majalengka - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Majalengka, Jawa Barat, menggiatkan program Pendidikan Masyarakat (Dikmas) Lantas sebagai sarana edukasi kepada puluhan siswa-siswi TK di daerahnya untuk menanamkan kesadaran dan keselamatan berlalu lintas sejak usia dini.

"Program Dikmas Lantas ini bertujuan menumbuhkan kesadaran dan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas, serta menciptakan generasi yang lebih peduli terhadap aturan dan keselamatan di jalan raya," Kata Kasat Lantas Polres Majalengka AKP Mochammad Ali di Majalengka, Jumat.


Ali menjelaskan pada pelaksanaan kali ini, program tersebut digelar di TK Kemala Bhayangkari 62 Talaga, Majalengka, yang bertujuan agar peserta didik dapat memahami pentingnya keselamatan dengan menaati setiap tata tertib saat berlalu lintas.

Dikmas Lantas sendiri, kata dia, merupakan salah satu program unggulan dari Polisi Sahabat Anak. Oleh karenanya aktivitas edukasi itu terus dilakukan sehingga pemahaman keselamatan berlalu lintas menjadi bagian penting pada proses pembentukan karakter anak.

"Program ini sejalan dengan semangat Polisi Sahabat Anak yang mengajak anak-anak untuk memandang Polri sebagai sahabat yang siap membantu dan melindungi mereka," ujarnya.

Ali menuturkan hal pertama yang disampaikan pada program itu, yakni mengajarkan siswa-siswi di TK tersebut untuk melakukan tata cara menyeberang jalan yang aman.

Supaya murid lebih tertarik dan fokus, materi tersebut dijelaskan secara langsung oleh Polisi Wanita Sat Lantas Polres Majalengka.

Tidak hanya itu, Ali juga menyebutkan para siswa-siswi diberikan pembelajaran untuk memakai helm Standar Nasional Indonesia (SNI) jika berangkat sekolah diantar orang tua menggunakan sepeda motor.

"Tata cara menggunakan helm yang benar, yaitu harus sampai terdengar suara klik," ujarnya.

Sedangkan, jika menggunakan mobil mereka diminta untuk selalu memakai sabuk pengaman.

Ali mengatakan personel Satlantas Polres Majalengka juga memperkenalkan beberapa jenis rambu-rambu lalu lintas beserta artinya. Anak-anak diajak untuk memahami pentingnya mematuhi rambu-rambu itu untuk keamanan bersama di jalan raya.

"Dalam acara ini, kita melakukan pengenalan praktik simulator kepada siswa-siswi. Dengan pengalaman langsung melalui simulator, anak-anak bisa memahami aturan serta tata tertib berlalu lintas," jelasnya.

Dia menambahkan program tersebut juga dimanfaatkan sebagai wadah agar anak-anak dapat mengenal peran dan fungsi dari beberapa unit kerja di Sat Lantas Polres Majalengka.

"Unit kerja itu termasuk Unit Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli (Turjawali), Unit SIM, Unit Tilang, dan Unit Kamsel," ucap dia.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top