Gempa Taiwan, Peringatan Tsunami Sempat Dikeluarkan, Seorang Pekerja Tewas dan Ratusan Orang Terluka
Sebuah bangunan di Kota Yuli, Taiwan ambruk setelah kota itu diguncang gempa M6,4 pada Sabtu (18/9).
Foto: CCTV via China DailyJAKARTA - Gempa berkekuatan M6,9 mengguncang wilayah Hualien, Taiwan pada Minggu (18/9) pukul 02.44 malam waktu Beijing, menurut Pusat Jaringan Gempa Tiongkok (CENC). CGTN melaporkan, Senin (19/9).
Gempa menewaskan seorang pekerja pabrik semen di pusat gempa, Kota Yuli. Korban mengalami luka dan meninggal saat tiba di rumah sakit.
Departemen kebakaran setempat mengatakan pada Senin, 146 orang mengalami luka-luka akibat gempa.
Titip episentrum terpantau di 23,15 derajat lintang utara dan 121,3 derajat bujur timur di kedalaman 10 km, kata CENC. Gempa berkekuatan M6,9 yang terjadi hari Minggu dan M6,4 pada Sabtu malam itu merupakan aktivitas seismik di wilayah yang sama.
Tiongkok Daratan sangat khawatir dengan gempa kuat yang mengguncang kawasan Taiwan selama akhir pekan kemarin, kata Zhu Fengliang, juru bicara Kantor Urusan Taiwan Dewan Negara.
Ia mengucapkan duka cita terhadap korban dan keluarganya. Ia berharap mereka yang terdampak gempa dapat segera kembali melakukan aktivitas normal.
Sebuah bangunan dengan tiga sejarah di Yuli yang ditempati toko minimarket 7-eleven di lantai dasar runtuh, empat orang terjebak di dalamnya. Setelah tiga jam, keempat korban termasuk anak perempuan berusia 5 tahun dapat diselamatkan, media lokal melaporkan.
Gempa juga mengakibatkan sebuah jembatan ambruk di area tersebut, menurut media setempat. Tiga orang yang sedang berkendara jatuh dari jembatan telah diselamatkan dan dibawa ke rumah sakit.
Lebih dari 400 wisatawan terjebak di gunung Chike di Yuli karena gempa mengakibatkan longsor sehingga menutupi jalan.
Sebuah kereta pengangkut terbalik di stasiun Hualien sementara dua retakan jembatan melukai tiga orang. Mereka kemudian dievakuasi, menurut Xinhua.
Otoritas lokal mengatakan, gempa telah merusak pipa air dan menyebabkan pemadaman listrik di 7.073 rumah di Yuli. Pasokan listrik darurat telah dioperasikan. Beberapa rumah di beberapa kota di Taipei juga mengalami pemadaman listrik dikarenakan gempa dan pekerjaan perbaikan yang sedang dilakukan.
Beberapa kota di Hualien dan Taitung mengumumkan bahwa seluruh kantor dan sekolah ditutup pada hari Senin.
Jepang telah mencabut peringatan tsunami setelah gempa yang sebelumnya dikeluarkan untuk kawasan Miyakojima dan Yaeyama di sebelah selatan prefektur Okinawa, menurut televisi NHK.
Getaran atau tremor masih terasa di pulau Taiwan, begitu juga di area pantai provinsi Fujian, Guangdong, dan Jiangsu dan Shanghai, CMG melaporkan.
Gempa Magnitudo 6,5 mengguncang pulau Taiwan pada Sabtu kemarin pukul 09.41 malam, disusul dengan tremor lebih dari 100 kali. Menurut CENC, gempa M5,7 mengguncang wilayah Taitung pukul 01.19 malam dan gempa M5,4 mengguncang Hualien pukul 05.39 malam, Minggu kemarin.
Redaktur: Lili Lestari
Penulis: -
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Cagub Khofifah Pamerkan Capaian Pemprov Jatim di Era Kepemimpinannya
- 2 Ini Klasemen Liga Inggris: Nottingham Forest Tembus Tiga Besar
- 3 Cawagub Ilham Habibie Yakin dengan Kekuatan Jaringannya di Pilgub Jabar 2024
- 4 Cagub Luluk Soroti Tingginya Pengangguran dari Lulusan SMK di Jatim
- 5 Cagub Risma Janji Beri Subsidi PNBP bagi Nelayan dalam Debat Pilgub Jatim
Berita Terkini
- Tindak Tegas, Polda Sumut Sita 55,95 Kg Sabu-sabu
- Arah Pembangunan Pusat dan Daerah Harus Selaras
- Jaga Wibawa Institusi, Pimpinan Harus Buka Borok Birokrat yang Korup
- Harris-Trump Terus Kampanye saat 75 Juta Warga Telah Mencoblos
- Dokter Spesialis Ini Ingatkan Aktivitas dan Latihan Fisik Rutin Bisa Kurangi Risiko Stroke