Geger! Ukraina Makin Terdesak, Putin Perbolehkan PBB dan Palang Merah Ikut Agenda Baik Ini di Mariupol
Presiden Rusia, Vladimir Putin, menyepakati prinsip keterkaitan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Komite Internasional Palang Merah (ICRC) dalam evakuasi warga di pabrik baja Azovstal, Mariupol.
Kesepakatan tersebut dicapai usai Putin bertemu dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB, Antonio Guterres.
"Presiden setuju, secara prinsip, akan keterlibatan Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Komite Internasional Palang Merah dalam evakuasi warga sipil dari pabrik Avozstal di Mariupol," ujar juru bicara Guterres, Stephane Dujarric, dalam sebuah keterangan pers, Selasa (26/4).
Dujarric juga menjelaskan, dialog kedepannya terkait hal tersebut bakal dibicarakan pihak Kantor Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA) dan Kementerian Pertahanan Rusia.
Tidak hanya membicarakan situasi Mariupol, Guterres ikut memberikan pembentukan 'Kelompok Kontak Kemanusiaan' yang didalamnya Rusia, Ukraina, dan PBB. Kelompok itu dibangun untuk mencari peluang membuka koridor kemanusiaan, dengan penghentian kekerasan lokal, dan menjamin itu efektif.
Halaman Selanjutnya....
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya