Geger! AS dan Tiongkok Diperkirakan Terjun Bebas, Ekonomi Indonesia Alami Kenaikan Drastis di Dunia
Meski, prediksi pertumbuhan ekonomi global itu turun 1,2 persen dari proyeksi sebelumnya pada Januari lalu akibat risiko global khususnya perang di Ukraina.
Sementara itu, penurunan proyeksi pertumbuhan ekonomi oleh Bank Dunia pun bermuara terjadi secara luas di berbagai negara baik kelompok negara maju maupun berkembang.
Zona Eropa menghadapi revisi ke bawah sebanyak 1,7 persen yaitu dari 4,2 persen menjadi 2,5 persen dengan Rusia diperkirakan terkontraksi 8,9 persen atau turun dari proyeksi sebelumnya sebesar 11,3 persen.
Hingga AS dan Tiongkok mengalami penurunan proyeksi pertumbuhan masing-masing 1,2 persen dan 0,8 persen.
Selain untuk kelompok negara berkembang seperti India, Meksiko dan Thailand telah mengalami penurunan proyeksi cukup signifikan yakni 1,2 persen, 1,3 persen dan 1 persen.
Halaman Selanjutnya....
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya