Gawat! Ternyata Evakuasi Belum Selesai, Pejuang Ukraina Sebut Masih Ada Warga Sipil Terjebak di Pabrik Baja Mariupol
Kota Mariupol di Ukraina tenggara sangat penting bagi dorongan Rusia untuk mengamankan koridor darat melalui semenanjung Krimea yang dicaplok Moskow dari Kyiv pada tahun 2014.
Beberapa kelompok warga sipil meninggalkan Azovstal selama akhir pekan dalam evakuasi yang diselenggarakan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Komite Palang Merah Internasional, yang pertama pergi sejak Presiden Vladimir Putin memerintahkan pabrik dibarikade.
Terlepas dari upaya itu, tidak ada indikasi rencana untuk menarik pasukan Ukraina yang bersembunyi di Azovstal. Ini dianggap termasuk anggota resimen Azov, penjaga nasional, marinir, penjaga perbatasan dan unit lainnya.
Palamar mengatakan dia berharap bahwa negara-negara lain akan bertindak sebagai penjamin dalam kesepakatan untuk memberi pasukan di sana jalan keluar yang aman dari pabrik baja.
"Situasi yang sekarang berkembang di Mariupol di pabrik Azovstal ini merupakan beban besar bagi presiden dan tanggung jawab besar baginya," katanya, merujuk pada pemimpin Ukraina Volodymyr Zelenskiy, yang berada di Kyiv.
Halaman Selanjutnya....
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya