Gawat! Tengah Malam Sejumlah Prajurit TNI Bersenjata Lengkap Masuk ke Perbatasan RI-Malaysia, Ini yang Kemudian Terjadi

Pada malam hari, Sersan Dua (Serda) Subur dan empat prajurit TNI Angkatan Darat dari Batalyon Infanteri 144/Jaya Yudha (Yonif 144/JY) meninggalkan Pos Komando Taktis (Kotis) di Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat (Kalbar), Selasa 28 Desember 2021.

Subur dan rekan-rekannya bersenjata lengkap dan perlengkapan tempur seperti rompi anti-peluru dan helm keluar Pos Kotis.

Serda Subur tengah memimpin empat rekannya yang merupakan anggota Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Republik Indonesia-Malaysia (Satgas Pamtas RI-Malaysia) Yonif 144/Jaya Yudha, untuk melakukan sweeping. Aksi para anggota satgas ini dilakukan di jalan non-prosedural Desa Sei Tekam, Sekayam.

Berdasarkan akun Instagram resmi Yonif 144/Jaya Yudha, para prajurit tengah melakukan pengamanan di wilayah sektor timur perbatasan RI-Malaysia. Kendati harus terjaga di tengah malam, Serda Subur dan anggota satgas lainnya tetap fokus melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah orang yang melewati jalan tikus itu.

"Kegiatan ini untuk mencegah kegiatan ilegal, baik barang maupun aktivitas pelintas batas secara ilegal. Apalagi sekarang mendekati tahun baru," tutur Komandan Satugas Pengamanan Perbatasan (Dansatgas) Yonif 144/Jaya Yudha, Letkol Inf Andri Suratman.

"Jika terbukti membawa barang ilegal yang dapat merugikan kita semua akan kami tangkap, periksa dan kami proses sesuai aturan yang berlaku," tegasnya.

Tikin sebagai Kepala Dusun Desa Sei Tekam memberikan apresiasi terhadap aksi para anggota satgas Yonif 144/Jaya Yudha. Tikin mengetahui bahwa pada malam hari situasi di jalan non-prosedural itu bisa sangat rawan aktivitas ilegal.
Halaman Selanjutnya....