Gawat! Semoga Tidak Terjadi di Indonesia, Separuh Wilayah Amerika Serikat Alami Lonjakan Kasus Covid-19 Akibat Subvarian Omicron BA.2
Ilustrasi Tes Covid-19 di Amerika Serikat
Penelitian awal mengindikasikan bahwa subvarian BA.2 dinilai sekitar 30 persen lebih menular daripada galur (strain) Omicron asli BA.1.
Jha menjelaskan, warga Amerika berusia di atas 60 tahun harus mendapatkan suntikan penguat (booster) kedua vaksin virus corona. Ini berdasarkan data baru yang "cukup meyakinkan" dari Israel yang menunjukkan bahwa suntikan keempat secara signifikan mengurangi jumlah infeksi dan kematian di kalangan lanjut usia di negara tersebut.
Badan Pengawas Obat dan Makanan (Food and Drug Administration/FDA) AS pada 29 Maret lalu mengizinkan pemberian suntikan booster kedua dari vaksin virus corona Pfizer-BioNTech dan Moderna bagi semua orang berusia 50 tahun ke atas.
Menurut data CDC, tercatat sekitar 218 juta orang, atau 65,9 persen dari total populasi di AS per Senin (18/4).
Sejak November lalu, booster Covid-19 telah mendapat izin di AS untuk diberikan kepada orang dewasa, namun data CDC menunjukkan bahwa kurang dari 50 persen orang Amerika yang memenuhi syarat telah menerima booster pertama mereka.
Halaman Selanjutnya....
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya